Berkembangnya kebutuhan dunia akan blockchain memberikan tantangan tersendiri bagi para pengembang yang ingin memberikan solusi bagi permasalahan yang saat ini ada. Di mana salah satu permasalahan yang menjadi inti utama dari solusi yang sebelumnya ditawarkan oleh blockchain terhadap dunia digital saat ini adalah skalabilitas. Oleh karena itu, Celestia (TIA) mencoba memberikan konsep baru untuk permasalahan ini, yaitu dengan cara menawarkan konsep blockchain modular.
Apa Itu Celestia (TIA)?
Celestia (TIA) adalah blockchain modular pertama di dunia yang mencoba memberikan perbedaan dalam hal solusi skalabilitas untuk para penggunanya. Dibangun di atas Cosmos SDK dan menggunakan konsensus Proof of Stake, Celestia dapat mengatasi permasalahan skalabilitas sekaligus mempertahankan aspek desentralisasi dan keamanan jaringan, di mana hal ini merupakan tantangan dari blockchain monolitik yang ada dan banyak digunakan hingga saat ini. Dengan memanfaatkan Data Availability Sampling (DAS), Celestia dapat meningkatkan skalabilitas dan eksekusi transaksi di platform.
Sumber: https://celestia.org/
Blockchain modular sendiri adalah sebuah paradigma baru dalam dunia blockchain. Alih-alih satu blockchain melakukan segalanya, blockchain modular mengkhususkan dan mengoptimalkan untuk melakukan fungsi tertentu.
Spesialisasi ini memberikan terobosan dalam skalabilitas, fleksibilitas, dan interoperabilitas, yang memungkinkan para pengembang untuk membangun aplikasi blockchain untuk diadopsi secara massal. Berikut ilustrasi gambar untuk menjelaskan secara singkat perbedaan antara blockchain monolitik dan modular.
Sumber: https://celestia.org/what-is-celestia/
Ekosistem
Baru diluncurkan pada 31 Oktober 2023, Mainnet Beta milik Celestia (TIA) memiliki kode nama Lemon Mint.
Sebagai blockchain yang baru saja diluncurkan, Celestia berhasil mendobrak para pendahulunya dan menempati posisi #109 dan mencatatkan market cap sebesar $328 juta berdasarkan info terakhir dari situs CoinMarketCap pada tanggal 8 November 2023.
Siapa Pengembang di Balik Kesuksesan Celestia (TIA)?
Meskipun pendatang baru, namun pengembang Celestia bukanlah orang sembarangan. Hal ini dikarenakan Al-Bassam, Founder dan CEO Celestia adalah peneliti blockchain yang sudah pernah menelurkan tiga buku karyanya, bersama dengan Co-Founder Ethereum, Vitalik Buterin.
Selain itu, ada juga salah seorang ahli blockchain Layer 2, John Adler, dan juga seorang mantan pendiri Harmony, yaitu Nick White yang menjadi orang - orang di balik kesuksesan proyek blockchain ini.
Apa Saja Kegunaan Token TIA?
TIA adalah native token di jaringan Celestia. Berdasarkan white paper-nya, token TIA memiliki beberapa kegunaan yaitu sebagai berikut:
- Untuk menggunakan lapisan data availabilitas milik Celestia, tim pengembang rollups harus melakukan transaksi PayForBlobs pada Blobspace. Proses ini membutuhkan pembayaran menggunakan TIA.
- Sama seperti rollups berbasis Ethereum, tim pengembang bisa melakukan bootstrap terhadap rantai mereka dengan menggunakan TIA untuk gas token dan mata uang pada blockchain TIA.
- Sebagai blockchain Proof of Stake, Celestia menggunakan TIA untuk mengamankan jaringan dan memberikan imbalan melalui mekanisme staking.
- Bagi para stakers TIA, mereka akan diberikan hak untuk berpartisipasi dalam decentralized governance Celestia.
Tokenomics
Sumber: https://docs.celestia.org/learn/staking-governance-supply
Hingga saat ini, jumlah suplai maksimum TIA yaitu sebesar 1 miliar TIA pada Genesis, dan dibagi ke dalam lima kategori yaitu sebagai berikut:
- Alokasi Publik: Genesis dan insentif pada saat Testnet sebesar 7,4% token dari total pasokan TIA yang saat ini beredar.
- Penelitian & Pengembangan & Ekosistem: token dialokasikan ke Yayasan Celestia dan pengembang inti untuk keperluan penelitian, pengembangan, dan inisiatif ekosistem. Hal ini termasuk pemeliharaan dan pengembangan protokol serta program untuk pengembang rollup, infrastruktur, dan operator node sebesar 26,8% token dari total pasokan TIA yang saat ini beredar.
- Investor series A dan B: untuk kategori ini, tim developer mengalokasikannya sebesar 19,7% token dari total pasokan TIA yang saat ini beredar.
- Investor series Seed: pada kategori ini, tim developer mengalokasikan lebih sedikit token TIA yaitu sebesar 15,9% token dari total pasokan TIA yang saat ini beredar.
- Kontributor inti (anggota Celestia Labs, founders), diberikan alokasi sebesar 17,6% token dari total pasokan TIA yang saat ini beredar.
Kesimpulan
Kehadiran Celestia semakin membuat persaingan dan perkembangan di industri blockchain semakin kompetitif. Berbeda dari blockchain pada umumnya, Celestia adalah proyek blockchain pertama yang menggunakan arsitektur modular. Arsitektur modular ini membuat blockchain menjalankan fungsi yang lebih spesifik. Inilah sebabnya, Celestia dapat mengatasi permasalahan skalabilitas, fleksibilitas, dan interoperabilitas dengan optimal.
Cara Beli Celestia (TIA) di Bittime
Setelah mengetahui apa itu Celestia dan cara kerjanya, apakah kamu tertarik untuk beli dan investasi aset kripto satu ini? Kamu bisa melakukannya di Bittime. Celestia tersedia di Bittime dalam pairing TIA IDR.
Di bawah ini adalah panduan cara beli coin TIA di Bittime:
- Daftar akun di Bittime menggunakan email yang aktif.
- Selesaikan proses verifikasi identitas.
- Setelah akun terverifikasi, buka aplikasi Bittime.
- Pilih menu Pasar atau klik ikon bergambar grafik.
- Pilih pairing IDR untuk beli Celestia (TIA) dengan Rupiah.
- Klik ‘Beli’.
- Pilih tipe order yang akan digunakan. Tersedia limit order, market order, dan stop order.
- Masukkan nominal rupiah untuk beli TIA.
- Klik tombol 'Beli TIA'.
- Akan muncul pop up notifikasi. Baca dengan teliti dan klik ‘Konfirmasi’.
- Masukkan enam digit PIN Transaksi.
- Aplikasi akan menampilkan notifikasi pesanan berhasil.
Panduan lengkap tentang cara beli TIA, klik di sini.
Selain beli Celestia (TIA), kamu juga bisa beli berbagai aset kripto seperti BTC, ETH, SOL, ADA, AVAX, DOGE, dan masih banyak lainnya. Jangan lupa, pantau terus pergerakan grafik harga TIA, BTC, ETH, SOL, hari ini untuk mengetahui tren crypto market di Bittime.
Transaksi jual beli aset kripto di Bittime mudah, aman, dan instan. Bittime resmi terdaftar dan diawasi oleh Bappebti dan Kominfo.
BACA JUGA :
Apa Itu Neutron (NTRN)? | Apa Itu Toncoin (TON)? |
Apa Itu Pyth Network (PYTH)? | Apa Itu Internet Computer (ICP) |
Apa Itu Sei Network (SEI)? | Apa Itu Hook Protokol (HOOK)? |
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.
Komentar
0 komentar
Harap masuk untuk memberikan komentar.