Cek Market Crypto Hari Ini:
BTC/IDR | SOL/IDR |
ETH/IDR | USDT/IDR |
DOGE/IDR | ARB/IDR |
Bittime - Ekosistem Ethereum terus berkembang dengan pesat, dan salah satu solusi Layer 2 (L2) yang menarik perhatian adalah Blast. Baru-baru ini, Blast telah meluncurkan mainnetnya, membuka akses ke $2,3 miliar aset kripto yang dipertaruhkan.
Peluncuran ini menandakan tonggak penting bagi Blast dan merupakan langkah maju yang signifikan dalam meningkatkan skalabilitas dan efisiensi Ethereum.
Manfaat Utama Blast
- Skalabilitas: Blast mampu memproses hingga 4.000 transaksi per detik (TPS), dibandingkan dengan 15 TPS pada Ethereum mainnet. Hal ini memungkinkan transaksi yang lebih cepat dan murah.
- Efisiensi: Blast menggunakan teknologi zk-rollups untuk mengompresi data transaksi, sehingga mengurangi biaya gas dan meningkatkan throughput.
- Keamanan: Blast terhubung dengan Ethereum mainnet, yang berarti bahwa aset yang disimpan di Blast aman dan terjamin.
Baca Juga Cara Beli Crypto:
Dampak Peluncuran Mainnet
- Peningkatan Aktivitas: Sejak peluncuran mainnet, Blast telah mengalami peningkatan signifikan dalam aktivitas pengguna. Sekitar 180.000 pengguna telah menarik $400 juta dari jaringan.
- Pertumbuhan TVL: Total nilai terkunci (TVL) di Blast telah mencapai $2 miliar, menunjukkan kepercayaan pengguna terhadap platform.
- Airdrop Token: Blast berencana untuk meluncurkan token BLST pada bulan Mei. Pengguna yang telah berpartisipasi dalam jaringan Blast dapat menerima airdrop token.
Baca juga: ETH IDR vs ETH USDT: Dilema Trader Ethereum
Teknologi Utama Blast
- zk-rollups: Teknologi ini memungkinkan Blast untuk mengompresi data transaksi hingga 100 kali, sehingga meningkatkan skalabilitas dan efisiensi.
- Validium: Blast menggunakan validium, solusi zk-rollup yang lebih hemat biaya dan memungkinkan verifikasi transaksi yang lebih cepat.
- Plasma: Blast menggunakan Plasma, teknologi off-chain yang memungkinkan skalabilitas horizontal dan meningkatkan throughput jaringan.
Kontroversi
Peluncuran Blast tidak luput dari kontroversi. Beberapa pihak mengkritik model tokenomics Blast, yang dianggap tidak berkelanjutan. Selain itu, terdapat kekhawatiran tentang sentralisasi platform.
- Tokenomics: Model tokenomics Blast dikritik karena dianggap tidak berkelanjutan. Distribusi token BLST yang terpusat dan inflasi token yang tinggi menjadi sumber kekhawatiran.
- Sentralisasi: Blast dikhawatirkan akan menjadi platform yang tersentralisasi karena kontrolnya terpusat pada tim Blast. Hal ini dapat menimbulkan risiko keamanan dan tata kelola.
Meski menimbulkan kontroversi, Kepala Penelitian di investor benih Blast Paradigm yakni Dan Robinson menulis dalam postingan X (Twitter) pada November 2023 lalu bahwa perusahaan ventura tersebut tidak setuju dengan keputusan Blast untuk meluncurkan jembatan sebelum L2, atau tidak mengizinkan penarikan selama tiga bulan.
"Kami juga berpendapat bahwa sebagian besar pemasaran merendahkan kerja tim yang serius," kata Robinson dikutip Bittime dari Cointelegraph.
"Risk on Blast diluncurkan dengan 420 ETH senilai sekitar $1,25 juta pada saat itu dana pengguna yang dikumpulkan untuk token pra-penjualan RISK yang dipasarkan," ujarnya.
Cek Harga Crypto Hari Ini:
Kesimpulan
Peluncuran mainnet Blast merupakan langkah maju yang signifikan bagi Ethereum L2. Blast menawarkan skalabilitas, efisiensi, dan keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan Ethereum mainnet.
Meskipun terdapat beberapa kontroversi, Blast memiliki potensi untuk menjadi platform L2 yang populer dan berkontribusi pada pertumbuhan ekosistem Ethereum.
Cara Membeli Ethereum (ETH) di Bittime
Kamu bisa beli dan jual Ethereum (ETH) dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.
Ethereum (ETH) tersedia di Bittime dengan market pair ETH/IDR. Untuk bisa beli ETH/IDR di Bittime pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Belajar Panduan lengkap cara beli Ethereum (ETH) di Bittime.
Pantau pergerakan grafik harga Ethereum (ETH),Bitcoin (BTC), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Baca juga:
Apa Itu Open Fabric AI (OFN): Jaringan AI Terdesentralisasi untuk Dunia yang Lebih Cerdas
Apa Itu Firo (FIRO): Privasi dan Keamanan Terjamin di Era Digital
Apa Itu Crypto-backed Mortgages dan Bagaimana Cara Kerjanya
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.
Komentar
0 komentar
Harap masuk untuk memberikan komentar.