Bittime - Regulasi cryptocurrency di Selandia Baru masih dalam tahap pengembangan. Saat ini, tidak ada undang-undang khusus yang mengatur cryptocurrency secara eksplisit.
Mari bahas secara detail tentang peraturan cryptocurrency di Selandia Baru hingga bagaimana membelinya.
Cek Market Crypto Hari Ini:
Apakah Cryptocurrency Legal di Selandia Baru?
Selandia Baru memiliki pendekatan yang relatif terbuka terhadap cryptocurrency. Saat ini, tidak ada undang-undang khusus yang mengatur atau melarang penggunaan cryptocurrency di negara ini. Oleh karena itu, secara teknis, cryptocurrency tidak dilarang di Selandia Baru.
Meskipun tidak ada undang-undang khusus yang mengatur cryptocurrency, Selandia Baru memiliki badan pengawas keuangan yang bertanggung jawab atas pengawasan sektor keuangan, termasuk aktivitas yang terkait dengan cryptocurrency.
Financial Markets Authority (FMA) adalah badan ini, dan meskipun tidak secara khusus mengatur cryptocurrency, FMA telah memberikan panduan kepada investor dan pelaku industri tentang risiko yang terkait dengan cryptocurrency serta pentingnya melakukan penelitian yang cermat sebelum berinvestasi.
Secara keseluruhan, cryptocurrency dianggap legal di Selandia Baru tanpa adanya larangan khusus. Namun, tanpa regulasi yang ketat, pengguna dan investor perlu berhati-hati dan memahami risiko yang terkait.
Dengan pendekatan yang bijaksana dan regulasi yang tepat, Selandia Baru memiliki potensi untuk menjadi pusat inovasi dan pertumbuhan dalam sektor cryptocurrency di masa depan.
Baca Juga: Apa itu Trustless dan Mengapa Penting dalam Dunia Kripto?
Peraturan Cryptocurrency di Selandia Baru
Meskipun cryptocurrency masih dalam tahap pengaturan yang belum pasti di Selandia Baru, pemerintah dan otoritas keuangan terus memantau perkembangannya.
Tantangan yang dihadapi termasuk perlunya menetapkan regulasi yang jelas untuk melindungi konsumen, mencegah penyalahgunaan, dan mempromosikan inovasi yang bertanggung jawab dalam sektor ini.
Namun demikian, berikut adalah beberapa cara di mana cryptocurrency diatur di Selandia Baru.
1. Pengawasan oleh Financial Markets Authority (FMA)
FMA memang tidak memiliki wewenang langsung dalam mengatur cryptocurrency, mereka memberikan panduan kepada investor dan pelaku industri tentang risiko yang terkait dengan cryptocurrency.
FMA juga memantau aktivitas yang melibatkan cryptocurrency untuk memastikan kepatuhan terhadap undang-undang pasar modal yang berlaku.
2. Pajak atas Cryptocurrency
Di Selandia Baru, cryptocurrency dianggap sebagai aset atau properti. Oleh karena itu, pajak dikenakan atas keuntungan modal yang diperoleh dari perdagangan atau investasi cryptocurrency. Pajak juga berlaku jika cryptocurrency digunakan untuk pembelian barang atau jasa.
3. Anti-Money Laundering (AML) dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (CFT)
Penyedia layanan keuangan, termasuk pertukaran cryptocurrency, diharuskan mematuhi undang-undang AML dan CFT. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah penyalahgunaan cryptocurrency untuk tujuan pencucian uang dan pendanaan terorisme.
4. Kerjasama dengan Badan Pengawas Keuangan Internasional
Selandia Baru berpartisipasi dalam kerja sama internasional untuk mengembangkan regulasi yang lebih ketat terkait cryptocurrency.
Hal ini termasuk kerjasama dengan Financial Action Task Force (FATF) untuk mengatasi risiko keuangan yang terkait dengan cryptocurrency.
Baca juga:
Cara Beli BTC | Cara Beli JUP |
Cara Beli ETH | Cara Beli DOGE |
Cara Beli PYTH | Cara Beli SOL |
Aturan Pajak Kripto di Selandia Baru
Di Selandia Baru, pajak atas cryptocurrency diterapkan dengan beberapa prinsip dasar yang harus dipahami oleh para pengguna dan investor.
Berikut adalah penjelasan tentang pajak cryptocurrency di Selandia Baru.
1. Pajak atas Keuntungan Modal
Cryptocurrency dianggap sebagai aset atau properti di Selandia Baru. Oleh karena itu, ketika seseorang memperoleh keuntungan dari penjualan cryptocurrency, keuntungan tersebut dianggap sebagai keuntungan modal dan dikenakan pajak.
Pajak ini dikenal sebagai Capital Gains Tax (CGT). Keuntungan modal dihitung dengan mengurangkan harga beli cryptocurrency dengan harga jualnya.
Jika cryptocurrency tersebut dipegang selama lebih dari satu tahun sebelum dijual, Anda mungkin memenuhi syarat untuk potongan pajak yang disebut discount rate.
2. Pajak atas Transaksi Bisnis
Jika cryptocurrency digunakan untuk melakukan transaksi bisnis, seperti pembelian barang atau jasa, maka nilainya dapat dikenakan pajak pertambahan nilai (Goods and Services Tax/GST).
Namun, penting untuk dicatat bahwa tidak semua transaksi cryptocurrency dikenakan GST. Selandia Baru telah menghapuskan pajak GST untuk transaksi cryptocurrency yang digunakan sebagai alat pembayaran.
3. Pengisian Pajak
Pajak cryptocurrency harus dilaporkan dalam pengisian pajak Anda kepada Inland Revenue Department (IRD) di Selandia Baru.
Anda harus menyatakan semua transaksi cryptocurrency, termasuk keuntungan atau kerugian yang dihasilkan, dan membayar pajak yang sesuai sesuai dengan peraturan pajak yang berlaku.
4. Penggalian Cryptocurrency (Mining)
Bagi mereka yang terlibat dalam penggalian cryptocurrency, penghasilan yang diperoleh dari aktivitas ini juga dapat dikenakan pajak sebagai penghasilan. Penghasilan tersebut akan dikenakan pajak penghasilan sesuai dengan tarif pajak yang berlaku.
Bagaimana Cara Membeli Kripto di Selandia Baru?
Membeli cryptocurrency di Selandia Baru dapat dilakukan melalui beberapa langkah yang relatif sederhana. Berikut adalah panduan umum tentang cara membeli cryptocurrency di Selandia Baru.
1. Pilih Platform Pertukaran Cryptocurrency
Langkah pertama adalah memilih platform pertukaran cryptocurrency yang terpercaya dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Ada beberapa platform pertukaran cryptocurrency yang populer di Selandia Baru seperti Easy Crypto, Independent Reserve, dan CoinSpot.
Pastikan untuk memeriksa reputasi, biaya, dan fitur yang ditawarkan oleh platform tersebut sebelum memutuskan untuk mendaftar.
2. Buka Akun
Setelah memilih platform pertukaran, langkah selanjutnya adalah membuka akun. Proses pendaftaran biasanya melibatkan verifikasi identitas dan pembuatan akun menggunakan email dan kata sandi. Beberapa platform mungkin juga memerlukan verifikasi tambahan sesuai dengan regulasi AML/CTF.
3. Menyetor Dana
Setelah akun dibuat dan diverifikasi, Anda perlu menyetor dana ke akun Anda di platform pertukaran. Ini dapat dilakukan melalui transfer bank atau menggunakan metode pembayaran elektronik lainnya yang ditawarkan oleh platform. Pastikan untuk memeriksa biaya setoran dan waktu pemrosesan yang diperlukan.
4. Pilih Cryptocurrency yang Ingin Dibeli
Setelah dana tersedia di akun Anda, Anda dapat memilih cryptocurrency yang ingin Anda beli. Platform pertukaran umumnya menawarkan berbagai macam cryptocurrency yang tersedia untuk dibeli. Pastikan untuk memeriksa harga, volume perdagangan, dan grafik harga sebelum membuat keputusan.
5. Lakukan Pembelian
Setelah memilih cryptocurrency yang diinginkan, Anda dapat memasukkan jumlah yang ingin dibeli dan menyelesaikan proses pembelian. Biasanya, platform akan menawarkan opsi untuk membeli cryptocurrency dengan mata uang fiat atau cryptocurrency lainnya yang Anda miliki.
6. Penyimpanan Cryptocurrency
Setelah pembelian selesai, cryptocurrency akan disimpan di dompet digital Anda di platform pertukaran tersebut. Namun, disarankan untuk mentransfer cryptocurrency ke dompet pribadi Anda yang lebih aman untuk keamanan tambahan.
7. Monitoring Investasi
Terakhir, pastikan untuk memonitor investasi cryptocurrency Anda secara teratur dan membuat keputusan yang tepat berdasarkan analisis pasar dan tujuan investasi Anda.
Cara Beli Crypto di Bittime
Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.
Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Baca Juga:
Spekulasi Pembayaran Dogecoin untuk Cybertruck Tesla Menguat
Faucet Crypto, Cara Mendapatkan Cryptocurrency Gratis
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.
Komentar
0 komentar
Harap masuk untuk memberikan komentar.