Cek Market Crypto Hari Ini:
LUNA/IDR | SOL/IDR |
BTC/IDR | USDT/IDR |
ETH/IDR | ARB/IDR |
Bittime - Mari berkenalan dengan Terra Luna 2.0, bangkitnya stablecoin Tera. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi detail lengkap Terra LUNA 2.0, mulai dari cara kerjanya hingga keunikan dan keamanannya.
Apa Itu Terra LUNA 2.0?
Terra LUNA 2.0 adalah versi terbaru dari protokol blockchain Terra (LUNA). Diluncurkan sebagai strategi regenerasi oleh Do Kwon, pendiri Terra, Terra LUNA 2.0 bertujuan untuk memulihkan kepercayaan dalam stablecoin Terra setelah kejatuhan ekosistem sebelumnya.
Bagaimana Cara Kerja Terra LUNA 2.0?
Terra LUNA 2.0 menggunakan mekanisme konsensus proof-of-stake (PoS) yang umum digunakan untuk memvalidasi transaksi di blockchain. Dengan melibatkan total 130 validator, konsensus jaringan ditentukan oleh jumlah LUNA 2.0 yang terhubung ke setiap node. Gas fee dan tingkat inflasi tetap LUNA 2.0 sebesar 7% digunakan untuk menghasilkan reward.
Para pemegang token LUNA 2.0 dapat berpartisipasi dalam konsensus dengan mendellegasikan token mereka ke validator pilihan mereka. Validator, seperti delegator, seringkali memberikan stakennya sendiri. Namun, komisi tetap dipegang oleh node validasi sebelum memberikan hadiah kepada delegator.
Imbalan yang diperoleh oleh para delegator token LUNA 2.0 bervariasi tergantung pada kekuatan voting validator. Meskipun kekuatan voting yang lebih besar menghasilkan lebih banyak reward, hal tersebut harus didistribusikan di antara lebih banyak delegator.
Siapa di Balik Terra LUNA 2.0?
Terra, didirikan pada tahun 2018 oleh Do Kwon dan Daniel Shin, bertujuan memberikan stabilitas mata uang fiat dengan memanfaatkan teknologi blockchain untuk transaksi yang lebih cepat dan lebih murah. Terra LUNA 2.0 mendapat dukungan dari Terra Alliance, kelompok bisnis e-commerce dan platform global yang mendukung adopsi Terra.
Sejarah Terra LUNA 2.0
Terra diluncurkan pada tahun 2019 setelah dua tahun masa pengembangan. Kwon dan Shin merancang Terra untuk mendukung pengembang stablecoin dalam membangun proyek keuangan terdesentralisasi (DeFi) di atas protokol Terra. Terra terdiri dari dua kriptocurrency utama, yakni Terra (stablecoin) dan LUNA (token staking dan governance).
Terra LUNA 2.0 muncul setelah kejatuhan UST (stablecoin Terra sebelumnya) dan kolapsnya ekosistem Terra. Sebagai upaya pemulihan, Do Kwon mencetuskan ide fork blockchain Terra dan airdrop kepada investor yang terkena dampak. Kebijakan Terra 2.0 juga melibatkan penambahan token LUNA kepada investor yang memegang lebih dari 10,000 LUNA sebelum kerugian besar, dengan tujuan menghindari penjualan massal.
Fungsi Terra LUNA 2.0
Token LUNA dalam jaringan berfungsi sebagai aset staking dan governance. Pemegang token LUNA dapat melakukan staking untuk memperoleh tempat dalam kepengurusan, menjadi validator, dan mendapatkan reward. Mereka juga dapat membakar LUNA untuk membuat token UST, yang sebelumnya terikat pada nilai mata uang fiat. Terdapat pula LUNA Classic (LUNC), sebagai bentuk original dari mata uang Terra sebelum kejatuhan UST.
Cek Harga:
Harga LUNA/IDR | Harga BONK/IDR |
Harga BTC/IDR | Harga DOGE/IDR |
Harga ETH/IDR | Harga SEI/IDR |
Perbedaan Terra LUNA 2.0 dan LUNA Classic
Meskipun mirip, Terra LUNA 2.0 dan LUNA Classic bukanlah hal yang sama. Terra Classic (LUNA Classic) adalah rantai lama yang dibagi dengan Terra 2.0 sebagai upaya pemulihan. Terra LUNA 2.0 merupakan rantai baru yang mendukung pengembangan DeFi dengan tetap mempertahankan token LUNA sebagai aset staking dan governance.
Keuntungan dan Kerugian Terra LUNA 2.0
Keuntungan Terra LUNA 2.0 mencakup usaha pemulihan dan regenerasi setelah kejatuhan ekosistem sebelumnya. Namun, keberhasilan proyek ini masih memerlukan waktu dan bergantung pada adopsi dan kepercayaan investor. Kerugian potensial mencakup risiko pasar kripto yang tinggi dan ketidakpastian terkait stabilitas proyek.
Keunikan Terra LUNA 2.0
Keunikan Terra LUNA 2.0 terletak pada pendekatannya yang inovatif terhadap pemulihan ekosistem blockchain setelah kejatuhan. Dengan menawarkan insentif kepada investor dan pengembang, Terra LUNA 2.0 berusaha membangun kembali kepercayaan dan mendukung pertumbuhan ekosistemnya.
Keamanan Terra LUNA 2.0
Dengan 130 validator PoS yang aktif, Terra LUNA 2.0 memiliki langkah-langkah keamanan untuk melindungi jaringannya. Meskipun tidak ada bukti peretasan sejak diluncurkan, investor tetap diingatkan akan risiko tinggi dalam pasar kripto yang tidak diatur.
Staking Terra LUNA 2.0
Pemegang token LUNA 2.0 dapat melakukan staking di pertukaran kripto seperti Binance. Dengan langkah-langkah yang sesuai, staking memberikan peluang untuk memperoleh reward tambahan dari aset kripto.
Baca juga:
Cara Beli LUNA | Cara Beli SOL |
Cara Beli BTC | Cara Beli USDT |
Cara Beli ETH | Cara Beli MATIC |
Kesimpulan Terra LUNA 2.0
Terra LUNA 2.0 merupakan langkah ambisius dalam pemulihan ekosistem blockchain. Dengan melibatkan investor dan pengembang, Terra LUNA 2.0 berupaya membangun kembali kepercayaan dan pertumbuhan ekosistemnya. Namun, dalam menghadapi risiko pasar kripto yang tinggi, keputusan investasi sebaiknya didasarkan pada penelitian yang matang dan pemahaman yang mendalam tentang proyek ini. Dengan demikian, memahami detail lengkap Terra LUNA 2.0 menjadi kunci untuk membuat keputusan investasi yang terinformasi.
Cara Beli Terra (LUNA) di Bittime
Kamu bisa beli dan jual Terra (LUNA) dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.
Terra (LUNA) tersedia di Bittime dengan market pair LUNA/IDR Untuk bisa beli LUNA IDR di Bittime pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Belajar Panduan lengkap cara beli Terra (LUNA) di Bittime.
Pantau pergerakan grafik harga Terra (LUNA), Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Baca Juga:
Pengertian Yearn.finance (YFI): Dari Mekanisme, Fungsi hingga Keamanan
Apa Itu Zero-Knowledge Proof (ZKP)? Solusi Identitas Digital Terdesentralisasi
Apa Itu Web3 Browser? Cara Kerja, Fungsi, Keuntungan dan Masa Depan
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset crypto apapun. Perdagangan aset crypto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset crypto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset crypto.
Komentar
0 komentar
Harap masuk untuk memberikan komentar.