3 Metrik Utama untuk Membaca Pergerakan Harga Cryptocurrency

Bittime - Bitcoin, aset kripto yang paling terkenal dan populer, telah menjadi sorotan di industri finansial dengan lonjakan harganya yang fenomenal. Saat harga Bitcoin mendekati atau bahkan mencapai angka $20.000, para pelaku pasar kripto dan investor mulai memperhatikan 3 metrik kunci untuk membaca tren dan memprediksi pergerakan harga selanjutnya.

Lalu, apa saja 3 metrik utama yang digunakan saat harga Bitcoin mencoba untuk membaca pergerakan harga?

Cek Market Crypto Hari Ini:

1. Volume Perdagangan

Volume perdagangan adalah salah satu metrik paling penting dalam menganalisis harga Bitcoin. Metrik ini mencerminkan seberapa banyak Bitcoin yang diperdagangkan dalam periode waktu tertentu. 

Saat harga Bitcoin mendekati $20.000, volume perdagangan yang tinggi dapat menjadi indikator kuat bahwa tren naik akan berlanjut. Volume perdagangan yang tinggi menunjukkan minat yang kuat dari para pedagang dan investor, yang dapat mendorong harga lebih tinggi.

Namun, perlu diingat bahwa volume perdagangan yang tinggi juga dapat menandakan adanya volatilitas yang lebih besar. Hal ini berarti harga Bitcoin dapat naik atau turun dengan cepat dalam waktu singkat. 

Oleh karena itu, penting untuk tidak hanya melihat volume perdagangan secara absolut, tetapi juga memperhatikan perubahan persentase volume perdagangan relatif terhadap hari sebelumnya untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang dinamika pasar.

2. Tingkat Hash Jaringan (Hash Rate) 

Tingkat hash jaringan adalah ukuran kekuatan komputasi yang digunakan untuk memvalidasi transaksi dan mengamankan jaringan Bitcoin. Saat harga Bitcoin mencoba mencapai $20.000, tingkat hash jaringan yang tinggi menunjukkan bahwa semakin banyak penambang (miner) yang berpartisipasi dalam proses pertambangan. Hal ini menandakan kepercayaan yang tinggi dari para penambang terhadap prospek jangka panjang Bitcoin.

Namun, tingkat hash jaringan yang tinggi juga dapat menimbulkan tantangan. Semakin tinggi tingkat hash, semakin sulit untuk menambang Bitcoin baru. Hal ini dapat menyebabkan biaya tambahan bagi para penambang dan membuat beberapa penambang kecil atau tidak efisien keluar dari pasar. Oleh karena itu, perubahan dalam tingkat hash jaringan juga perlu diperhatikan untuk memahami potensi dampaknya terhadap harga Bitcoin.

Baca juga:

3. Sentimen Pasar

Sentimen pasar mengacu pada sikap dan persepsi umum para pelaku pasar terhadap Bitcoin. Hal ini mencakup pandangan tentang potensi pertumbuhan harga, kepercayaan terhadap teknologi blockchain, dan faktor-faktor eksternal seperti berita atau peraturan pemerintah. Saat harga Bitcoin mendekati $20.000, sentimen pasar yang positif dapat menjadi pendorong utama bagi lonjakan harga lebih lanjut. 

Oleh sebab itu, penting untuk mengawasi berbagai sumber untuk memahami sentimen pasar dengan baik. Ini bisa termasuk forum kripto online, media sosial, atau survei pasar. Namun, perlu diingat bahwa sentimen pasar dapat berubah dengan cepat berdasarkan berita atau peristiwa baru, jadi penting untuk selalu mengupdate informasi secara teratur.

Kesimpulan

Dengan memperhatikan 3 metrik utama, yaitu volume perdagangan, tingkat hash jaringan, dan sentimen pasar, para investor dan pelaku pasar kripto dapat memiliki gambaran yang lebih baik tentang keadaan pasar saat harga Bitcoin mencoba untuk mencapai puncaknya. 

Namun, penting untuk diingat bahwa tidak ada metrik tunggal yang dapat secara akurat memprediksi pergerakan harga Bitcoin. Kombinasi dari berbagai faktor fundamental dan teknis perlu dipertimbangkan untuk membuat keputusan investasi yang bijak. 

Dengan memahami metrik-metrik ini dan tetap waspada terhadap perkembangan pasar, Anda dapat meningkatkan peluang kesuksesan dalam menghadapi volatilitas pasar kripto yang tinggi.

Baca Juga: Apa Itu Block dan Cara Kerjanya dalam Blockchain

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. 

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Baca Juga:

Apa Itu Crypto Wallet?

Apa Itu Smart Contract?

Apa Itu Bitcoin dan Bagaimana Cara Kerjanya?

DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.