Mengenal tentang Shibaswap dan Jenis Tokennya

Dalam dunia cryptocurrency, inovasi terus berkembang dengan laju yang cepat. Salah satu proyek terbaru yang menarik perhatian adalah ShibaSwap. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih detail tentang ShibaSwap, platform DeFi baru yang telah menggebrak pasar.

Apa Itu ShibaSwap?

ShibaSwap adalah platform DeFi yang menarik dengan potensi besar. Dengan fitur-fitur seperti pertukaran token, farming yield, dan staking, ShibaSwap menawarkan berbagai kesempatan bagi pengguna untuk menghasilkan imbalan dalam bentuk token SHIB dan cryptocurrency lainnya. Meskipun menghadapi beberapa tantangan, ShibaSwap memiliki potensi untuk menjadi pemain utama dalam ekosistem DeFi yang terus berkembang.

Mengenal Token-Token dari Shibaswap

Token ShibaSwap merujuk pada token kripto yang dikeluarkan dan digunakan di platform ShibaSwap. Setiap token berikut memiliki peran dan fungsi masing-masing dalam ekosistem ShibaSwap, yang memungkinkan pengguna untuk berpartisipasi dalam berbagai kegiatan, seperti pertukaran, staking, dan farming yield. 

Penting untuk memahami peran dan nilai setiap token ini sebelum terlibat dalam aktivitas apa pun di platform ShibaSwap. Selain itu, penting juga untuk selalu melakukan penelitian dan mengikuti pembaruan terkait dengan token tersebut untuk mengambil keputusan investasi yang cerdas dan berbasis informasi.

Berikut ini penjelasan lebih lanjut mengenai beberapa token yang terkait dengan ShibaSwap:

1. SHIB

SHIB adalah token asli dari proyek Shiba Inu. Ini adalah token utilitas ERC-20 yang digunakan untuk berbagai tujuan di ekosistem ShibaSwap, termasuk pembayaran biaya transaksi, staking, dan farming yield. SHIB telah menjadi salah satu token meme yang populer dan telah menarik perhatian banyak investor di pasar kripto.

2. LEASH

LEASH adalah token kripto kedua yang dikeluarkan oleh proyek Shiba Inu. Sebagai token ERC-20, LEASH memiliki pasokan yang jauh lebih terbatas dibandingkan dengan SHIB, sehingga dianggap sebagai aset yang lebih langka. LEASH awalnya dirancang sebagai stablecoin berbasis Ethereum yang didukung oleh aset kripto. Namun, kemudian, fokusnya bergeser ke arah token penghargaan di platform ShibaSwap.

3. BONE

BONE adalah token utility yang digunakan di ShibaSwap untuk memberikan insentif kepada pengguna yang menyediakan likuiditas dalam program farming yield. Pengguna dapat memperoleh BONE sebagai imbalan atas partisipasi mereka dalam aktivitas pertanian yield di platform. Token BONE juga dapat digunakan untuk voting dalam keputusan governance di ShibaSwap.

4. Woofy

Woofy adalah token yang diciptakan oleh pengembang ShibaSwap sebagai token bonus bagi pengguna yang terlibat dalam program farming yield pada periode awal peluncuran ShibaSwap. Woofy dapat ditukar dengan token BONE.

Baca Juga: Apa Itu Semantic Web? Simak Selengkapnya!

Bagaimana ShibaSwap Bekerja?

ShibaSwap menawarkan beberapa fitur utama, yaitu:

1. Pertukaran Token

Pengguna dapat menukar berbagai jenis token di ShibaSwap, termasuk token SHIB, LEASH, dan BONE, serta token ERC-20 lainnya.

2. Yield Farming

ShibaSwap menawarkan program farming yield, di mana pengguna dapat menyediakan likuiditas untuk berbagai pasangan token dan mendapatkan imbalan dalam bentuk token baru, seperti BONE.

3. Staking

Pengguna juga dapat melakukan staking token untuk mendapatkan imbalan tambahan dalam bentuk token SHIB atau  kripto lainnya.

4. Governance

ShibaSwap memiliki fitur governance yang memungkinkan pemegang token untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan terkait dengan perkembangan dan pengelolaan platform.

Keunggulan ShibaSwap

Memiliki komunitas yang besar adalah salah satu keunggulan dari ShibaSwap. Lantas, apalagi keunggulan dari Shibaswap? Berikut penjelasannya lebih lanjut.

1. Komunitas yang Besar

Sebagai bagian dari ekosistem Shiba Inu yang populer, ShibaSwap memiliki komunitas yang besar dan aktif, yang telah membantu mempromosikan adopsi platform ini.

2. Fitur Yield Farming yang Menarik

Program farming yield ShibaSwap menawarkan imbalan yang menarik bagi pengguna yang menyediakan likuiditas untuk pasangan token tertentu.

3. Pertukaran Aman

ShibaSwap menempatkan keamanan sebagai prioritas utama dan telah melakukan audit keamanan untuk memastikan bahwa platform ini aman digunakan oleh pengguna.

Tantangan yang Dihadapi ShibaSwap

Beberapa tantangan yang dihadapi oleh Shibaswap adalah:

1. Persaingan yang Ketat

Di tengah pesatnya pertumbuhan ekosistem DeFi, ShibaSwap harus bersaing dengan banyak platform lain untuk mendapatkan perhatian pengguna dan likuiditas.

2. Risiko Pengembangan

Sebagai platform baru, ShibaSwap masih dalam tahap pengembangan dan dapat menghadapi risiko teknis dan keuangan selama masa ini.

Cara Beli SHIB di Bittime

Setelah mengetahui apa itu SHIB dan cara kerjanya, apakah kamu tertarik untuk beli dan investasi aset kripto satu ini? Kamu bisa melakukannya di Bittime. Token SHIB tersedia di Bittime dalam pairing SHIB IDR. 

 Di bawah ini adalah panduan cara beli token SHIB di Bittime. 

1. Daftar akun di Bittime menggunakan email yang aktif. 
2. Selesaikan proses verifikasi identitas.  
3. Setelah akun terverifikasi, buka aplikasi Bittime.
4. Pilih menu Pasar atau klik ikon bergambar grafik. 
5. Pilih pairing IDR untuk beli SHIB dengan Rupiah.
6. Klik ‘Beli’.
7. Pilih tipe order  yang akan digunakan. Tersedia limit order, market order, dan stop order.
8. Masukkan nominal rupiah untuk beli SHIB.
9. Klik tombol 'Beli SHIB’. 
10. Akan muncul pop up notifikasi. Baca dengan teliti dan klik ‘Konfirmasi’. 
11. Masukkan enam digit PIN Transaksi.
12. Aplikasi akan menampilkan notifikasi pesanan berhasil. 

Panduan lengkap tentang cara beli SHIB, klik di sini.

Selain beli token SHIB, kamu juga bisa beli berbagai aset kripto seperti BTC, ETH, SOL, ADA, AVAX, DOGE, dan masih banyak lainnya. Jangan lupa, pantau terus pergerakan grafik harga ORDI, BTC, ETH, SOL, hari ini untuk mengetahui tren crypto market di Bittime. 

Transaksi jual beli aset kripto di Bittime mudah, aman, dan instan. Bittime resmi terdaftar dan diawasi oleh Bappebti dan Kominfo. 

Baca Juga: 

Shibarium: Ekosistem dan Token Blockchain 2 Layer Shiba Inu

Apa itu Hard Cap dalam Crypto, dan Seperti Apa?

Apa Itu Avalanche? Bagaimana Cara Menghubungkan ke MetaMask?

Apa Itu Bitcoin Loophole? Inilah Kekurangan dan Kelebihannya

DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.