Cek Market Crypto Hari Ini:
EOS/IDR | SOL/IDR |
BTC/IDR | USDT/IDR |
ETH/IDR | ARB/IDR |
Bittime - Dalam ekosistem kripto, keamanan aset digital adalah prioritas utama. Salah satu alat yang digunakan untuk meningkatkan keamanan adalah Multisignature Wallet.
Tetapi, apa sebenarnya Multisignature Wallet? Bagaimana cara kerjanya, dan seperti apa kelebihan serta kekurangan penggunaan Multisignature Wallet?
Baca artikel ini untuk penjelasan lengkapnya.
Apa Itu Multisignature Wallet?
Definisi Dasar
Multisignature Wallet, atau biasanya disingkat Multisig, adalah jenis wallet cryptocurrency yang memerlukan tanda tangan digital dari beberapa pihak yang berbeda untuk mengotorisasi dan menyelesaikan transaksi.
Dalam pengaturan Multisig, setidaknya dua atau lebih kunci privat diperlukan untuk membuka wallet dan melakukan transaksi.
Konsep Kunci Publik dan Privat
Setiap Multisignature Wallet memiliki dua jenis kunci: kunci publik dan kunci privat.
Kunci publik digunakan untuk menerima pembayaran, sementara kunci privat digunakan untuk menandatangani transaksi dan mengakses dana di dalam wallet.
Baca Juga: Apa itu Cold Wallet: Keunggulan dan Jenis-jenisnya
Penjelasan Multisignature Wallet dalam Cryptocurrency
Meningkatkan Keamanan
Salah satu keuntungan utama dari Multisignature Wallet adalah peningkatan keamanan.
Dengan memerlukan lebih dari satu tanda tangan digital untuk melakukan transaksi, Multisig mengurangi risiko pencurian atau penipuan yang terkait dengan penggunaan wallet tunggal.
Pengelolaan Risiko
Multisignature Wallet juga membantu dalam mengelola risiko, terutama untuk entitas atau organisasi yang mengelola aset kripto.
Dengan memiliki lebih dari satu pihak yang harus menyetujui transaksi, Multisig memungkinkan untuk proses pengambilan keputusan yang lebih teliti dan aman.
Baca juga:
Cara Beli MANA | Cara Beli SOL |
Cara Beli BTC | Cara Beli USDT |
Cara Beli ETH | Cara Beli MATIC |
Cara Kerja Multisignature
Penetapan Jumlah Tanda Tangan
Pertama-tama, pengguna Multisignature Wallet harus menentukan jumlah tanda tangan yang diperlukan untuk menyelesaikan transaksi.
Tanda tangan yang dibutuhkan bisa dua dari tiga, tiga dari lima, atau konfigurasi lainnya, tergantung pada kebutuhan dan preferensi pengguna.
Pembuatan Wallet Multisig
Setelah jumlah tanda tangan ditetapkan, Multisignature Wallet dibuat dengan menambahkan kunci publik dari masing-masing pihak yang terlibat dalam wallet.
Kunci publik ini yang memastikan bahwa setiap pihak memiliki akses ke wallet dan dapat menandatangani transaksi.
Menandatangani Transaksi
Ketika seseorang ingin melakukan transaksi menggunakan Multisig, maka orang tersebut harus menandatangani transaksi dengan kunci privat mereka sendiri.
Setelah jumlah tanda tangan yang ditentukan terkumpul, transaksi tersebut dianggap sah dan dapat dieksekusi.
Tipe-tipe Multisignature Wallet
Multi-signature wallet atau dompet multi-tanda tangan adalah sebuah jenis dompet kripto yang membutuhkan lebih dari satu tanda tangan (signature) untuk memvalidasi transaksi.
Multisignature memberikan tingkat keamanan tambahan karena memerlukan persetujuan dari beberapa pihak sebelum transaksi dapat dieksekusi.
Berikut adalah beberapa jenis multisignature wallet dalam bahasa Indonesia:
2-of-2 Multisignature
Dalam jenis ini, dua tanda tangan dari dua pihak yang berbeda diperlukan untuk melakukan transaksi.
Misalnya, jika ada dua orang yang memiliki akses ke dompet, keduanya harus menyetujui transaksi sebelum dapat diproses.
2-of-3 Multisignature
Pada jenis ini, ada tiga alamat publik yang terlibat, tetapi hanya dua di antaranya yang diperlukan untuk memvalidasi transaksi.
Jenis multisignature ini memberikan lebih banyak fleksibilitas dalam kasus salah satu pihak kehilangan akses ke dompet.
3-of-3 Multisignature
Di sini, semua tiga alamat publik yang terlibat harus menandatangani transaksi untuk memvalidasinya.
Tipe multisignature ini menawarkan tingkat keamanan tertinggi karena membutuhkan persetujuan dari semua pihak yang terlibat sebelum transaksi dapat dilakukan.
N-of-M Multisignature
Jenis ini memungkinkan untuk menentukan jumlah minimum tanda tangan yang diperlukan (N) dari total tanda tangan yang mungkin (M).
Contohnya, 2-of-4 multisignature membutuhkan dua tanda tangan dari empat alamat publik yang terlibat.
Baca Juga:Mengenal Secure Multi-Party Computation (SMPC)
Cara Membuat Multisignature Wallet
Membuat multisignature wallet melibatkan beberapa langkah yang meliputi pemahaman tentang apa itu multisignature wallet, memilih platform atau layanan yang tepat, mengatur konfigurasi yang diinginkan, dan mengelola kunci privat serta alamat publik yang terlibat.
Berikut adalah penjelasan langkah demi langkah tentang cara membuat multisignature wallet:
1. Pemahaman tentang Multisignature Wallet
Sebelum membuat multisignature wallet, penting untuk memahami konsep dasarnya. Multisignature wallet adalah jenis dompet kripto yang membutuhkan lebih dari satu tanda tangan (signature) untuk memvalidasi transaksi.
Artinya, daripada hanya memerlukan satu kunci privat untuk mengotorisasi transaksi, multisignature wallet memerlukan beberapa kunci privat yang terkait dengan beberapa alamat publik.
2. Pilih Platform atau Layanan yang Tepat
Ada berbagai platform atau layanan yang menawarkan kemampuan untuk membuat multisignature wallet, baik dalam bentuk perangkat lunak yang dapat diunduh maupun layanan yang dijalankan secara online.
Pilihan tergantung pada preferensi pengguna, keamanan, dan kebutuhan fungsionalitas khusus.
Beberapa contoh platform yang populer untuk membuat multisignature wallet adalah:
- Electrum: Platform open-source yang mendukung multisignature wallet dan berbagai jenis dompet kripto lainnya.
- BitGo: Layanan online yang memungkinkan pembuatan multisignature wallet dengan berbagai opsi keamanan tambahan.
- Casa: Platform yang mengkhususkan diri dalam penyediaan solusi keamanan kripto, termasuk multisignature wallet.
3. Konfigurasi Multisignature Wallet
Setelah memilih platform atau layanan yang tepat, langkah berikutnya adalah mengatur konfigurasi Multisignature wallet sesuai dengan kebutuhan.
Konfigurasi dalam Multisignature ini melibatkan menentukan jumlah tanda tangan yang diperlukan untuk memvalidasi transaksi (N), serta jumlah total tanda tangan yang mungkin (M).
Misalnya, konfigurasi 2-of-3 membutuhkan dua tanda tangan dari tiga yang mungkin.
Selain itu, pengguna juga perlu memilih jenis algoritma tanda tangan kriptografi yang akan digunakan, seperti ECDSA (Elliptic Curve Digital Signature Algorithm) atau RSA (Rivest-Shamir-Adleman), tergantung pada platform yang dipilih.
4. Generate Kunci Privat dan Alamat Publik
Langkah selanjutnya adalah menghasilkan kunci privat dan alamat publik yang akan digunakan dalam multisignature wallet.
Kunci privat ini akan digunakan untuk menandatangani transaksi, sementara alamat publik akan digunakan untuk menerima pembayaran.
Proses penghasilan kunci privat dan alamat publik biasanya dijalankan oleh platform atau layanan yang digunakan dan dapat dilakukan secara otomatis melalui antarmuka pengguna yang disediakan.
5. Distribusi Kunci Privat
Setelah kunci privat dan alamat publik dibuat, langkah berikutnya adalah mendistribusikan kunci privat kepada semua pihak yang terlibat dalam multisignature wallet.
Distribusi kunci privat ini meliputi semua pihak yang diperlukan untuk memvalidasi transaksi sesuai dengan konfigurasi yang telah ditentukan sebelumnya.
Distribusi kunci privat harus dilakukan dengan sangat hati-hati dan hanya kepada pihak yang dipercayai.
Kunci privat adalah kunci akses utama ke dana dalam dompet, dan kehilangan atau penyalahgunaannya dapat mengakibatkan kehilangan dana secara permanen.
6. Penggunaan Multisignature Wallet
Setelah semua kunci privat didistribusikan dan konfigurasi multisignature wallet selesai, multisignature wallet siap digunakan.
Untuk melakukan transaksi, semua pihak yang terlibat harus menandatangani transaksi sesuai dengan jumlah tanda tangan yang diperlukan.
Setelah semua tanda tangan diperoleh, transaksi dapat dikirim ke jaringan blockchain untuk diproses.
Transaksi kemudian akan divalidasi dan dicatat di blockchain, dan dana akan ditransfer sesuai dengan instruksi yang ditetapkan dalam transaksi tersebut.
7. Manajemen dan Keamanan
Penting untuk terus mengelola dan memantau multisignature wallet secara berkala.
Pemantauan tersebut perlu dilakukan menyeluruh, melibatkan pengelolaan kunci privat dengan hati-hati, pemantauan aktivitas transaksi, dan penerapan langkah-langkah keamanan tambahan jika diperlukan.
Selain itu, pengguna harus selalu memperbarui perangkat lunak dan menjaga keamanan dari ancaman siber yang mungkin mengancam keamanan multisignature wallet.
Cek Harga:
Harga EOS/IDR | Harga USDT/IDR |
Harga BTC/IDR | Harga DOGE/IDR |
Harga SOL/IDR | Harga SEI/IDR |
Kelebihan dan Kekurangan Multisignature Wallet
Multisignature wallets memiliki sejumlah kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan apakah akan menggunakannya.
Berikut ini adalah penjelasan tentang kelebihan dan kekurangan menggunakan Multisignature Wallet:
Kelebihan Multisignature Wallet
Tingkat Keamanan yang Tinggi
Salah satu keuntungan utama menggunakan multisignature wallet adalah tingkat keamanannya yang lebih tinggi dibandingkan dengan dompet kripto biasa.
Dengan membutuhkan lebih dari satu tanda tangan untuk memvalidasi transaksi, risiko akses ilegal atau pencurian dana menjadi lebih rendah.
Kontrol Bersama
Multisignature wallet memungkinkan beberapa pihak untuk memiliki kontrol bersama atas dana dalam dompet.
Kontrol dalam Multisignature Wallet sangat berguna dalam situasi seperti manajemen keuangan perusahaan, di mana beberapa individu atau departemen perlu menyetujui transaksi sebelum dilakukan.
Mencegah Kehilangan Akses
Dalam kasus dompet tunggal, jika pemegang kunci privat kehilangan akses, maka dana dalam dompet mungkin hilang secara permanen.
Berkat multisignature wallet, kehilangan akses satu pihak tidak akan secara otomatis mengakibatkan kehilangan dana, karena masih membutuhkan tanda tangan dari pihak lain untuk mengotorisasi transaksi.
Fleksibilitas Konfigurasi
Multisignature wallet menawarkan fleksibilitas dalam konfigurasi jumlah tanda tangan yang diperlukan untuk memvalidasi transaksi.
Varian konfigurasi tersebut memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan tingkat keamanan dengan kebutuhan spesifik mereka, seperti 2-of-3, 3-of-5, atau konfigurasi lainnya.
Auditabilitas yang Lebih Baik
Dengan melibatkan beberapa pihak dalam proses tanda tangan, multisignature wallet memungkinkan transparansi yang lebih besar dan auditabilitas yang lebih baik.
Setiap transaksi harus dipertanggungjawabkan oleh beberapa pihak, yang dapat meningkatkan kepercayaan dan akuntabilitas.
Kekurangan Multisignature Wallet:
Kompleksitas Penggunaan
Penggunaan multisignature wallet bisa lebih kompleks daripada dompet kripto biasa.
Kompleksitas tersebut mencakup pengaturan yang cermat dari konfigurasi multisignature, distribusi kunci privat, serta koordinasi antara berbagai pihak yang terlibat dalam proses tanda tangan.
Ketergantungan pada Pihak Lain
Meskipun memiliki keamanan tambahan, multisignature wallet juga memperkenalkan ketergantungan pada pihak lain untuk menyetujui transaksi.
Sehingga memperlambat proses transaksi dan menyulitkan dalam situasi di mana pihak terlibat sulit untuk dihubungi atau tidak aktif.
Biaya Tambahan
Beberapa platform atau layanan yang menawarkan multisignature wallet mungkin mengenakan biaya tambahan atas layanan tambahan ini.
Pengguna perlu mempertimbangkan biaya tambahan ini sebagai bagian dari total biaya pengelolaan aset kripto mereka.
Kesulitan Pemulihan Akses
Jika salah satu pihak kehilangan akses ke kunci privat mereka, proses pemulihan akses bisa menjadi rumit.
Pemulihan akses memerlukan koordinasi antara pihak yang tersisa dan mungkin memerlukan prosedur pemulihan yang rumit, tergantung pada platform atau layanan yang digunakan.
Keterbatasan Platform
Tidak semua platform atau layanan kripto mendukung multisignature wallet. Layanan ini dapat membatasi pilihan pengguna dalam memilih platform yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Dengan mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan tersebut, pengguna dapat membuat keputusan yang lebih baik tentang apakah multisignature wallet sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka dalam mengelola aset kripto.
Penting untuk mengukur manfaat tambahan keamanan dengan kompleksitas dan ketergantungan tambahan yang mungkin terjadi saat menggunakan multisignature wallet.
Kesimpulan
Multisignature Wallet adalah alat yang penting dalam meningkatkan keamanan dan mengelola risiko dalam pengelolaan aset kripto.
Dengan memerlukan tanda tangan digital dari beberapa pihak, Multisig memberikan lapisan tambahan perlindungan terhadap pencurian atau penipuan, serta memungkinkan pengguna untuk mengelola risiko dengan lebih baik.
Pemahaman yang baik tentang konsep dan cara kerja Multisignature Wallet, pengguna dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk melindungi dan mengamankan aset kripto mereka dalam lingkungan yang semakin kompleks dan berisiko.
Cara Beli Crypto di Bittime
Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.
Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime.
Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Baca Juga:
Wasabi, Wallet untuk Meningkatkan Privasi Bitcoin
Apa Itu Mobile Wallet? Mari Pelajari
Memahami Kegunaan Electrum Wallet dan Kaitannya dengan Bitcoin
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.
Komentar
0 komentar
Harap masuk untuk memberikan komentar.