Bittime - Analisa Bitcoin hari ini, prediksi harga $BTC, dan kemungkinan harga Bitcoin setelah terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden AS. Simak analisisnya di sini!
Pada 14 Desember 2024, harga Bitcoin (BTC) masih menunjukkan stabilitas yang menarik di level $100.000 (sekitar Rp1,6 miliar) per koin. Angka ini menggambarkan fenomena yang tak bisa diabaikan: ada sesuatu yang besar sedang terjadi di dunia kripto.
Salah satu faktor yang turut berperan dalam lonjakan harga Bitcoin ini adalah terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat. Keputusan ini bukan hanya mempengaruhi politik global, tetapi juga memicu harapan baru di kalangan para investor kripto.
Namun, pertanyaan besar yang kini muncul adalah, seberapa jauh $BTC akan bergerak jika Trump benar-benar menerapkan kebijakan yang pro-kripto? Ini ulasannya.
Prediksi Harga Bitcoin Hari Ini, 14 Desember
Sumber: Coinpedia
Harga Bitcoin saat ini menunjukkan tren yang cukup stabil, berada di sekitar angka $100.000 (Rp1,6 miliar). Dalam beberapa bulan terakhir, Bitcoin telah mencapai harga tertingginya, memecahkan rekor baru di tengah perhatian dunia yang terfokus pada kebijakan ekonomi global.
Sementara itu, investor kripto terus memperhatikan pergerakan harga dengan seksama, karena ada beberapa faktor makroekonomi yang memengaruhi harga.
Dengan latar belakang perkembangan politik, terpilihnya Trump dipandang sebagai salah satu faktor utama yang berpotensi mendorong harga Bitcoin semakin tinggi.
Melihat tren pergerakan Bitcoin dalam beberapa hari terakhir, terutama sejak kemenangan Trump dalam pemilu AS, banyak analis yang memprediksi bahwa harga Bitcoin akan terus menanjak, bahkan berpotensi menyentuh angka $110.000 (Rp1,76 miliar) dalam waktu dekat.
Baca juga: Jawaban Bums Lottery Daily Combo 14 Desember, Klaim Hadiahmu!
Bitcoin Naik Ke $100.000 Setelah Donald Trump Terpilih Jadi Presiden AS
Sumber: CBC
Terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat tidak hanya mengejutkan para politisi dan masyarakat. Tetapi, ini juga berdampak signifikan terhadap pasar kripto, terutama Bitcoin.
Setelah hasil pemilu diumumkan, harga Bitcoin langsung melambung ke angka $100.000 (Rp1,6 miliar) per koin untuk pertama kalinya dalam sejarah. Meskipun banyak faktor yang mempengaruhi, pengaruh kebijakan Trump terhadap dunia kripto diperkirakan akan menjadi salah satu pendorong utama lonjakan harga tersebut.
Salah satu alasan utama di balik lonjakan harga Bitcoin ini adalah kebijakan yang lebih ramah terhadap kripto yang dipromosikan oleh Trump. Dalam beberapa tahun terakhir, Trump yang awalnya skeptis terhadap Bitcoin, kini berubah arah dan menunjukkan minat yang besar terhadap teknologi kripto.
Bahkan, Trump telah menyatakan bahwa ia berencana menjadikan Amerika Serikat sebagai "crypto capital of the world" (ibu kota kripto dunia). Hal ini menambah optimisme para investor bahwa sektor kripto akan mengalami perkembangan pesat di bawah kepemimpinannya.
Baca juga: Farming Not Pixel Berakhir 20 Desember, Segera Listing?
Peralihan Pandangan Donald Trump Terhadap Kripto
Sumber: CBC
Trump yang dulunya memandang Bitcoin sebagai ancaman terhadap stabilitas ekonomi AS, kini tampaknya berbalik arah. Pada awal kampanyenya, Trump bahkan menyebut Bitcoin sebagai "penipuan" yang berisiko merusak nilai dolar AS.
Namun, belakangan ini, ia mulai mengakui potensi besar yang dimiliki oleh teknologi kripto. Saat kampanye presiden, Trump menerima donasi dalam bentuk Bitcoin dan mengumumkan bahwa ia berencana menjadikan AS sebagai negara terdepan dalam inovasi teknologi kripto.
Salah satu langkah signifikan adalah penunjukan David Sacks, seorang miliarder yang juga merupakan pendukung kuat Bitcoin, sebagai kepala urusan AI dan kripto dalam pemerintahan Trump.
Sacks, yang dikenal sebagai bagian dari PayPal Mafia, adalah salah satu tokoh yang telah lama berkecimpung dalam dunia kripto, dan berkomitmen untuk mempercepat adopsi kripto di seluruh dunia, khususnya di AS.
Baca juga: Prediksi Harga $GTAI: Menyongsong Masa Depan yang Cerah?
Rencana Cadangan Bitcoin Strategis AS
Salah satu rencana besar yang mungkin diimplementasikan oleh Trump adalah pembentukan cadangan Bitcoin strategis oleh pemerintah AS. Ide ini pertama kali diperkenalkan oleh senator Cynthia Lummis dari Wyoming, yang juga merupakan sekutu politik Trump.
Rencana tersebut melibatkan pembelian Bitcoin oleh pemerintah AS dengan jumlah besar dan menyimpannya di dalam cadangan nasional, layaknya cadangan minyak atau emas.
Beberapa ahli ekonomi dan analis pasar berpendapat bahwa langkah ini akan membawa dampak besar pada harga Bitcoin. Menurut mereka, pembentukan cadangan Bitcoin strategis oleh AS bisa membuat harga Bitcoin melambung hingga mencapai kisaran $250.000 (Rp4 miliar) hingga $500.000 (Rp8 miliar) per koin.
Dengan cadangan Bitcoin yang besar, permintaan untuk Bitcoin akan meningkat pesat, yang pada gilirannya akan mempengaruhi harga pasar.
Seberapa Jauh Bitcoin Akan Naik di Era Trump?
Dalam konteks era Trump, banyak yang bertanya, seberapa jauh Bitcoin akan naik? Sebagian analis memprediksi bahwa Bitcoin bisa melanjutkan perjalanannya menuju harga yang lebih tinggi, bahkan mencapai titik tertinggi sepanjang masa (ATH) baru, yang bisa melampaui angka $250.000 (Rp4.000.000.000).
Hal ini didorong oleh optimisme bahwa kebijakan pro-kripto akan mengarah pada penguatan adopsi dan penggunaan Bitcoin di kalangan institusi besar dan bahkan pemerintah.
Namun, ada juga pandangan yang lebih hati-hati. Para kritikus mengingatkan bahwa meskipun kebijakan pro-kripto Trump mungkin membawa dampak positif dalam jangka panjang, ketidakpastian dan volatilitas pasar masih tetap menjadi risiko utama.
Ekonom Larry Summers, misalnya, menyebutkan bahwa ide untuk memiliki cadangan Bitcoin oleh pemerintah AS adalah hal yang berisiko, mengingat Bitcoin masih merupakan aset yang sangat volatile dan belum terbukti stabil.
FAQ Tentang Bitcoin
Kapan BTC Mencapai $1 Dolar?
Harga Bitcoin menembus angka $1 untuk pertama kalinya pada bulan Februari 2011.
Berapa Nilai Bitcoin Pada Tahun 2030?
Dengan meningkatnya adopsi mata uang kripto dalam struktur keuangan dunia, harga BTC dapat berkisar antara $600.000 hingga satu juta pada tahun 2030.
Berapa Harga Tertinggi Bitcoin yang Pernah Tercatat?
Harga tertinggi BTC sepanjang masa adalah $103,900.47 dan tercatat pada tanggal 5 Desember 2024.
Cara Beli Crypto di Bittime
Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.
Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!
Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.
Referensi
CBC, Why bitcoin surged to $100K US after Trump's election and where it goes now, diakses pada 14 Desember 2024.
Coinpedia, Bitcoin Price Prediction Today (13th Dec 2024)!, diakses pada 14 Desember 2024.
Penulis: Y
Komentar
0 komentar
Harap masuk untuk memberikan komentar.