Bittime - Mastercard memperkenalkan "Mastercard Crypto Credential", sebuah sistem alias yang menyederhanakan transaksi kripto di Eropa dan Amerika Latin. Sistem ini meningkatkan kepercayaan dan kepastian dalam bertransaksi, serta mendukung kepatuhan terhadap regulasi.
Sistem ini menggunakan alias sederhana alih-alih alamat blockchain yang rumit untuk mengirim dan menerima kripto. Mastercard Crypto Credential memverifikasi interaksi antara konsumen dan bisnis di jaringan blockchain, memastikan kepatuhan pengguna terhadap standar verifikasi dan kompatibilitas dompet penerima terhadap aset yang ditransfer.
Keuntungan utama dari sistem ini adalah kemudahan mengetahui aset atau blockchain mana yang didukung oleh dompet penerima, sehingga meningkatkan kepercayaan dan kepastian dalam bertransaksi. Selain itu, Mastercard Crypto Credential juga mendukung pertukaran informasi Travel Rule untuk transaksi lintas batas, sebuah persyaratan regulasi untuk mencegah aktivitas ilegal.
Bagaimana Cara Kerja Mastercard Crypto Credential?
Sistem ini bekerja dengan cara memverifikasi pengguna terlebih dahulu sesuai standar Mastercard. Setelah terverifikasi, pengguna akan menerima alias untuk mengirim dan menerima dana di bursa yang didukung. Saat memulai transfer, sistem akan memeriksa validitas alias dan kompatibilitas dompet penerima.
Baca juga: Prediksi Harga Koin UMA (UMA) 2024-2030: Akan Meledak dalam 6 Tahun Mendatang
Cek Market Crypto Hari Ini:
Jika dompet penerima tidak mendukung aset atau blockchain yang akan ditransfer, pengirim akan menerima pemberitahuan dan transaksi akan dihentikan untuk mencegah kehilangan dana.
Mastercard Crypto Credential Lebih dari sekadar Transaksi P2P
Saat ini Mastercard Crypto Credential baru mendukung transaksi peer-to-peer (P2P), tetapi ke depannya layanan ini berpotensi diperluas untuk mencakup Non-Fungible Token (NFT), ticketing, dan solusi pembayaran lainnya.
Baca Juga Cara Beli Crypto:
Wilayah dan Mitra yang Terlibat Mastercard Crypto Credential
Mastercard Crypto Credential saat ini ditargetkan untuk pasar Amerika Latin dan Eropa. Layanan ini tersedia untuk pengguna di berbagai negara, termasuk Argentina, Brasil, Chili, Prancis, Guatemala, Meksiko, Panama, Paraguay, Peru, Portugal, Spanyol, Swiss, dan Uruguay.
Untuk tahap awal, layanan ini tersedia di tiga bursa utama: Bit2Me, Lirium, dan Mercado Bitcoin. Pengguna Lulibit, bursa yang berbasis di Panama dan Guatemala, juga dapat mengakses layanan ini melalui Lirium. Selain itu, penyedia dompet kripto asal Brasil, Foxbit, turut berpartisipasi dalam ekosistem pilot ini.
Mastercard berencana untuk menawarkan Crypto Credential kepada pengguna terpilih secara bertahap, dan berniat memperluas layanan ini ke lebih dari 7 juta pengguna dalam beberapa bulan mendatang.
Upaya Mastercard Lainnya di Bidang Blockchain
Mastercard tidak hanya fokus pada Crypto Credential, perusahaan ini juga aktif dalam berbagai proyek blockchain lainnya. Misalnya, "Multi-Token Network" yang bertujuan meningkatkan keamanan, skalabilitas, dan interoperabilitas transaksi kripto. Layanan "Crypto Source" yang bekerja sama dengan Paxos, memungkinkan bank untuk menawarkan perdagangan kripto kepada nasabah mereka. Mastercard juga telah mengembangkan teknologi untuk membuat tokenisasi Central Bank Digital Currency (CBDC) pada berbagai blockchain.
Selain itu, Mastercard turut mendukung beberapa kartu pembayaran yang dikeluarkan oleh perusahaan kripto, termasuk kartu dari Nexo, Bybit, Uphold, Bitpay, dan Revolut.
Cara Beli Crypto di Bittime
Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.
Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Baca juga:
Akun Media Sosial Caitlyn Jenner Promosikan Memecoin: Hack atau Strategi?
Hari Keputusan Ethereum ETF: Akankah Harga Ethereum Melejit?
Prediksi $TURBO: Meme Coin Baru yang Panas, Berpotensi Terus Naik?
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.
Komentar
0 komentar
Harap masuk untuk memberikan komentar.