Bittime - BlackRock (BLK), perusahaan investasi raksasa, baru saja membuat gebrakan dengan meluncurkan produk bernama BlackRock USD Institutional Digital Liquidity Fund.
Informasi ini terungkap dari dokumen yang diajukan ke Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC).
Mengenal BlackRock: Raksasa Pengelola Investasi Dunia
BlackRock adalah perusahaan pengelola investasi terbesar di dunia, dengan total aset kelolaan lebih dari 9 triliun dolar Amerika Serikat menurut Statista.
Didirikan pada tahun 1988 dan bermarkas di New York City, BlackRock telah berkembang pesat menjadi raksasa keuangan yang mengelola berbagai produk dan layanan investasi.
BlackRock melayani berbagai klien, mulai dari investor institusi besar seperti dana pensiun dan perusahaan asuransi, hingga investor perorangan. Perusahaan ini terkenal dengan keahliannya dalam strategi investasi pasif, terutama melalui exchange-traded fund (ETF) iShares yang mereka buat.
Selain itu, BlackRock juga aktif mengelola berbagai aset investasi lainnya, seperti saham, obligasi, properti, dan investasi alternatif.
BlackRock adalah pemain utama yang turut membentuk pasar keuangan global. Perusahaan ini kerap menjadi sorotan karena pengaruhnya terhadap tata kelola perusahaan (corporate governance), isu lingkungan dan sosial, serta perannya dalam evolusi strategi investasi di dunia keuangan modern.
Cek Market Crypto Hari Ini:
BlackRock Jalin Kerja Sama dengan Securitize
Yang menarik, BlackRock bermitra dengan Securitize, perusahaan yang bergerak di bidang tokenisasi aset.
Tokenisasi aset sendiri adalah proses mengubah kepemilikan aset nyata menjadi aset digital di blockchain. Aset nyata ini bisa berupa apapun, mulai dari properti, saham, hingga karya seni.
Baca Juga Cara Beli Crypto:
Sayangnya, dokumen tersebut belum menjelaskan secara detail aset apa saja yang akan dimiliki oleh produk BlackRock ini.
Namun, keterlibatan Securitize mengindikasikan kemungkinan produk ini berhubungan dengan tokenisasi aset nyata (RWA - Real-World Asset).
Menariknya, setelah pengumuman BlackRock, harga token ONDO dari Ondo Finance, sebuah platform yang bergerak di bidang RWA, melonjak hingga 20%. Kenaikan ini bahkan melampaui kenaikan indeks kripto secara umum (CoinDesk 20 Index) dan Bitcoin (BTC) dalam 24 jam terakhir.
Cek Harga Crypto Hari Ini:
Langkah BlackRock ini bisa menjadi sinyalemen semakin maraknya penggunaan teknologi blockchain dalam dunia investasi. Ke depannya, mungkin kita bisa berinvestasi pada properti atau karya seni hanya melalui kepemilikan token digital.
Cara Beli Crypto di Bittime
Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.
Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime.
Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Baca juga:
Berapa Banyak Bitcoin yang Dimiliki BlackRock?
ETF Bitcoin: BlackRock dan Fidelity Masih Pimpin Pasar
Bitcoin ETF BlackRock: Pengertian, Kelebihan, dan Kekurangan
Investor Antusias Terhadap Bitcoin ETF dari BlackRock dan Fidelity
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.
Komentar
0 komentar
Harap masuk untuk memberikan komentar.