Upgrade Ethereum Dencun: Ini yang Perlu Kamu Ketahui!

Bittime - Jaringan Ethereum akan menjalani pembaruan (upgrade) bernama Deneb-Cancun, atau Dencun pada Rabu 13 Maret 2024.

Pembaruan ini bertujuan untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan menurunkan biaya transaksi untuk beberapa pengguna di blockchain Layer 2 Ethereum. Ether (ETH), mata uang asli blockchain Ethereum, diperdagangkan di kisaran $4.000 pada hari Selasa.

Apa Itu Pembaruan Dencun Ethereum?

Pembaruan Dencun, yang dijadwalkan aktif pada hari Rabu, berfokus pada peningkatan skalabilitas, efisiensi, dan keamanan melalui penerapan berbagai Ethereum Improvement Proposals (EIP).

Menurut Ethereum Foundation, perubahan paling penting adalah EIP-4844 untuk proto-danksharding. Teknologi ini bertujuan untuk mengoptimalkan biaya gas untuk data jaringan Layer 2 (L2) dan meningkatkan kemampuan jaringan untuk menangani volume transaksi yang lebih besar melalui lapisan sekunder tersebut.

Cek Market Crypto Hari Ini:

Dampak Pembaruan: Penundaan dan Perubahan

Beberapa bursa kripto mungkin mengalami penundaan dalam memproses transaksi Ethereum pada hari Rabu saat pembaruan diluncurkan.

Coinbase (COIN) memperkirakan gangguan akibat pembaruan akan berlangsung setidaknya selama satu jam pada atau sekitar pukul 6:45 pagi Waktu Pasifik. 

Sementara Kraken memperkirakan penundaan sekitar 15 menit untuk pemeliharaan sekitar pukul 8:00 UTC dan menyarankan pengguna "untuk tidak melakukan pemesanan atau pembatalan pesanan selama periode ini."

Baca Juga: Upgrade Ethereum Dencun 2024: Bersiap untuk Pembaruan Terbesar Sejak The Merge

Blobs, Rollup, Gas: Apa yang Berubah?

Jaringan Layer 2, seperti rollup, adalah blockchain sekunder yang dibangun di atas jaringan Ethereum utama.

Untuk meningkatkan volume transaksi, rollup memampatkan transaksi dengan cara mengelompokkannya.

Verifikasi awal untuk transaksi tersebut terjadi di luar jaringan, tetapi transaksinya diselesaikan di blockchain Ethereum utama.

Namun, meskipun dengan kompresi, node yang memproses transaksi tetap menyimpan data Layer 2 selamanya, sehingga meningkatkan kebutuhan perangkat keras mereka.

Hal ini pada akhirnya dibebankan kepada pengguna melalui biaya transaksi atau gas yang lebih tinggi. Lebih dari 90% biaya yang dibayar oleh pengguna pada rollup disebabkan oleh penyimpanan data ini.

Pembaruan Dencun akan mengubahnya. Informasi terkait jaringan Layer 2 sekarang dapat ditambahkan ke blockchain Ethereum utama melalui "blobs" sementara yang disimpan dengan lebih efisien, bukan sebagai data permanen. Saat ini, data blob akan tersedia selama 18 hari. Ini bertujuan untuk menurunkan biaya transaksi.

Baca Juga Cara Beli Crypto:

Apakah Biaya Turun untuk Semua Pengguna?

Perlu dicatat bahwa pengguna Ethereum pada blockchain utama atau pengguna Layer 1 tidak akan banyak merasakan manfaat dari biaya rendah yang ditemukan di jaringan Layer 2 setelah pembaruan.

Ethereum Jadi Lebih Bersaing?

Saat ini, kinerja Ethereum terhambat oleh kecepatan transaksinya yang lambat, throughput yang rendah, dan biaya yang tinggi bagi pengguna. Dengan biaya transaksi rata-rata $2,3 per 22 Februari, Ethereum jauh lebih mahal dibandingkan dengan alternatif seperti Solana. Ini berpotensi membuat pengguna beralih ke blockchain lain.

Pembaruan Dencun "dapat membantu Ethereum bersaing dalam hal skalabilitas dengan blockchain yang lebih cepat," kata laporan Grayscale.

Selain itu, Fidelity berpendapat bahwa perubahan terbaru pada jaringan Ethereum dapat membantu transisi dari blockchain serba guna menjadi basis data global untuk jaringan Layer 2.

"Cara terbaik untuk mengukur keberhasilan pembaruan Dencun adalah dengan melacak jumlah pengguna Layer 2 melalui metrik seperti alamat aktif," kata Fidelity.

Cek Harga Crypto Hari Ini:

Performa Ethereum Hari ini

Sumber: Bittime

ExploreDalam 24 jam terakhir, harga Ethereum (ETH) telah mengalami fluktuasi. Berdasarkan data terkini, Ethereum diperdagangkan pada harga Rp 63,3 juta dengan volume perdagangan sebesar Rp 408,290,450,701,387.

Harga ini menunjukkan kenaikan sebesar 0,01% dari hari sebelumnya. Pergerakan harga ini mencerminkan dinamika pasar yang terus berubah dan menyoroti pentingnya pemantauan yang konstan untuk para investor dan pengguna jaringan Ethereum.

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. 

Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime. 

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Baca juga:

Ethereum Dencun Meluncur di Testnet Holesky

Panduan Upgrade DenCun Ethereum, Ikuti Langkahnya!

Ethereum Melampaui $3,300, Apakah Karena Pengaruh Dencun?

Dencun: Sekoci Ethereum untuk Bersaing di Lautan Blockchain

DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.