Bittime - Dalam dunia kripto yang terus berkembang, keamanan menjadi salah satu aspek yang sangat penting untuk diperhatikan.
Salah satu ancaman utama yang sering kali dihadapi oleh pengguna kripto adalah social engineering.
Tetapi, apa sebenarnya yang dimaksud dengan social engineering?
Bagaimana cara mengidentifikasinya, dan yang lebih penting, bagaimana cara menghindarinya? Mari kita kupas tuntas.
Cek Market Crypto Hari Ini:
Apa Itu Social Engineering dalam Dunia Kripto?
Social engineering adalah teknik manipulasi psikologis yang digunakan oleh penipu untuk mendapatkan informasi rahasia atau akses yang tidak sah melalui interaksi sosial.
Dalam konteks dunia kripto, social engineering sering kali digunakan untuk mencuri kunci pribadi, kata sandi, atau data sensitif lainnya dari pengguna yang tidak curiga.
Para penyerang sering kali menyamar sebagai seseorang yang tepercaya atau mengirimkan pesan palsu yang terlihat meyakinkan untuk memperdaya korban mereka.
Baca Juga: Mengapa Kamu Harus Waspada Terhadap Social Engineering di Dunia Kripto?
Tipe-tipe Social Engineering
1. Phishing
Phishing adalah salah satu tipe social engineering yang paling umum.
Para penipu menciptakan pesan atau situs web palsu yang menyerupai yang asli dengan tujuan untuk memancing informasi sensitif dari korban, seperti kunci pribadi atau kata sandi.
2. Pretexting
Pretexting melibatkan penciptaan skenario atau alasan palsu untuk meminta informasi pribadi dari korban.
Para penipu sering kali menyamar sebagai seseorang dengan otoritas atau kebutuhan darurat untuk mendapatkan akses ke data sensitif.
3. Baiting
Baiting melibatkan penawaran imbalan atau insentif palsu kepada korban untuk memancing mereka memberikan informasi pribadi atau melakukan tindakan tertentu.
Informasi tersebut bisa berupa unduhan gratis, hadiah, atau penawaran menarik lainnya.
4. Quid Pro Quo
Quid pro quo melibatkan pertukaran antara penipu dan korban di mana korban diminta untuk memberikan sesuatu, seperti informasi pribadi atau akses ke sistem, sebagai imbalan atas janji palsu untuk layanan atau manfaat lainnya.
5. Tailgating
Tailgating atau "pengendara gelap" terjadi ketika seorang penipu mengikuti seseorang yang sah ke dalam area terbatas atau aman, seperti kantor atau pusat data, dengan maksud untuk mendapatkan akses tanpa izin.
Baca juga:
Cara Beli BTC | Cara Beli JUP |
Cara Beli ETH | Cara Beli DOGE |
Cara Beli PYTH | Cara Beli SOL |
Bagaimana Cara Menghindari Ancaman Social Engineering?
1. Waspadai Pesan atau Panggilan yang Tidak Biasa
Waspadai pesan atau panggilan yang tidak biasa, terutama jika mereka meminta informasi pribadi atau keuangan.
Pastikan untuk memverifikasi identitas pengirim atau penelepon sebelum memberikan informasi sensitif.
2. Periksa Tautan atau Lampiran dengan Hati-hati
Hindari mengklik tautan atau membuka lampiran dari email yang mencurigakan.
Periksa alamat email pengirim dan URL tautan dengan cermat untuk memastikan keasliannya.
3. Berhati-hati dengan Informasi Pribadi
Hindari memberikan informasi pribadi atau akses ke akun Anda kepada siapa pun secara online atau melalui telepon, kecuali jika Anda yakin bahwa mereka adalah pihak yang sah.
4. Perkuat Keamanan Akun Anda
Gunakan tautan dua faktor dan kata sandi yang kuat untuk melindungi akun kripto Anda.
Selalu perbarui perangkat lunak keamanan Anda dan hindari menggunakannya di perangkat yang tidak aman atau tidak terpercaya.
5. Pendidikan dan Pelatihan Keamanan
Berikan pelatihan tentang keamanan internet dan social engineering kepada semua pengguna kripto, termasuk karyawan, investor, dan pengguna akhir lainnya.
Tingkatkan kesadaran mereka tentang teknik manipulasi yang digunakan oleh penipu.
Dengan memahami apa itu social engineering, jenis-jenisnya, dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk menghindarinya, pengguna kripto dapat melindungi diri mereka dari ancaman yang serius terhadap keamanan dan privasi mereka.
Tetap waspada dan berhati-hati dalam setiap interaksi online adalah kunci untuk menjaga aset digital Anda tetap aman dan terlindungi.
Cara Beli Crypto di Bittime
Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.
Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Baca Juga:
Trezor Mengonfirmasi Kebocoran Data, Ancaman Phising Mengintai Pengguna
Polisi India Ungkap Lagi Penipuan Kripto Internasional Senilai 1.8 Juta Dolar
Apa Itu Heroes of Mavia (MAVIA) - GameFi Mirip Clash of Clans Yang Sedang Naik Daun
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset crypto apapun. Perdagangan aset crypto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset crypto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset crypto.
Komentar
0 komentar
Harap masuk untuk memberikan komentar.