Do Kwon dari Terraform Labs baru-baru ini menyuarakan kekhawatirannya terkait potensi ekstradisinya ke Amerika Serikat. Kekhawatiran ini timbul karena Terraform Labs sedang diawasi oleh regulator, terkait operasinya sebagai platform blockchain di balik stablecoin Terra.
Do Kwon Proaktif dengan Regulator
Melalui cuitan terbarunya, Kwon menegaskan komitmennya untuk bekerja sama dengan regulator guna memastikan kepatuhan hukum.
Dilansir dari Blockworks.co, dia menyatakan keyakinannya pada sistem peradilan serta kesiapan untuk berkolaborasi dengan regulator dan pihak berwenang demi menyelesaikan segala kekhawatiran.
Kekhawatiran terkait ekstradisi Kwon berawal dari gugatan yang diajukan SEC terhadap Terraform Labs, menuding pelanggaran undang-undang sekuritas dalam penawaran koin awal (ICO).
Baca juga: Apa Itu Blockchain?
LUNA Bukan Sekuritas
Kwon menegaskan bahwa token Terra, Luna, bukanlah sekuritas dan perusahaan telah transparan dalam operasinya.
Respon Kwon terjadi di tengah pengawasan ketat terhadap industri aset kripto di seluruh dunia.
Regulator semakin fokus pada kepatuhan hukum, meningkatkan tekanan terhadap perusahaan kripto untuk mematuhi regulasi yang ada.
Terraform Labs telah aktif berinteraksi dengan regulator dan pembuat kebijakan untuk mengatasi kekhawatiran mereka.
Komitmen Kwon ini mencerminkan upaya Terraform Labs untuk beroperasi sesuai dengan hukum.
Meskipun menghadapi tantangan regulasi, Terraform Labs tetap optimis tentang masa depannya. Stablecoin Terra telah mendapat popularitas berkat desain inovatifnya dan ekosistem aplikasi terdesentralisasi yang berkembang.
Baca juga: Apa itu Blockchain 3.0?
Masa Depan Terraform Labs
Tidak hanya fokus pada pencapaian teknis, Terraform Labs juga menonjolkan komitmennya pada keberlanjutan dengan rencana untuk mengimbangi jejak karbon dari jaringan blockchainnya.
Do Kwon optimis terhadap masa depan Terraform Labs dan industri mata uang kripto secara keseluruhan.
Meskipun dihadapkan pada tantangan regulasi, dia yakin bahwa inovasi teknologi Terra dan pertumbuhan ekosistemnya akan memperkuat kesuksesan perusahaan.
Dengan demikian, tanggapan Do Kwon menunjukkan komitmen Terraform Labs terhadap kepatuhan dan transparansi.
Di tengah meningkatnya pengawasan regulasi, perusahaan seperti Terraform Labs gigih berupaya mematuhi hukum dan regulasi.
Dengan teknologi inovatif dan fokus pada keberlanjutan, Terraform Labs siap berkembang di lanskap keuangan terdesentralisasi yang terus berkembang.
Cara Beli Crypto di Bittime
Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.
Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Baca Juga:
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.
Komentar
0 komentar
Harap masuk untuk memberikan komentar.