Safemoon (SAFEMOON): Inovasi Terbaru dalam Dunia Cryptocurrency

Mari mengenal lebih jauh mengenai inovasi terbaru yang diberi nama Safemoon, pelajari cara kerjanya!

Pengertian Safemoon (SAFEMOON)

Cryptocurrency Safemoon (SAFEMOON) adalah salah satu proyek terbaru yang diluncurkan pada tahun 2021, memasuki ranah DeFi (Decentralized Finance). Safemoon dibangun di atas blockchain Binance, BNB Chain, dan merupakan kripto yang menarik perhatian investor dengan konsepnya yang inovatif.

Fungsi Safemoon (SAFEMOON)

Safemoon (SAFEMOON) memiliki beberapa fungsi yang membuatnya unik di antara kripto lainnya. Salah satu fitur utamanya adalah protokol refleksi yang mengenakan pajak sekitar 10% pada setiap transaksi. Pajak tersebut terbagi, sebagian diberikan kepada pemegang Safemoon sebagai reward, sementara sebagian lagi digunakan untuk memperkuat likuiditas pasar.

Sejarah Safemoon (SAFEMOON)

Diluncurkan pada Maret 2021, Safemoon didirikan oleh tim yang dipimpin oleh John Karony dan Thomas Smith. Mereka memiliki visi untuk menciptakan ekosistem yang mendukung partisipasi komunitas dan mendorong penahanan token dalam jangka panjang. 

Meskipun proyek ini mendapat popularitas yang pesat, Safemoon (SAFEMOON) juga mendapat kritik karena model ekonomi ultra-incentivizing yang dianggap dapat menyembunyikan strategi pump-and-dump.

Alasan Safemoon (SAFEMOON) Dibuat

Safemoon diciptakan untuk mengatasi beberapa masalah khusus di pasar kripto. Para pencipta ingin mengurangi volatilitas pasar dan mendorong pemegang token untuk menyimpan aset mereka dalam jangka panjang. 

Dengan menerapkan mekanisme seperti protokol refleksi dan penguncian likuiditas, Safemoon (SAFEMOON) berusaha menciptakan ekosistem yang stabil dan berkelanjutan.

Bagaimana Cara Kerja Safemoon (SAFEMOON) 

Safemoon bekerja melalui beberapa mekanisme kunci, termasuk protokol refleksi, penguncian likuiditas, dan pembakaran token. Protokol refleksi membagi pajak transaksi untuk memberikan reward kepada pemegang Safemoon (SAFEMOON) dan memperkuat likuiditas pasar. 

Penguncian likuiditas bertujuan untuk melindungi dana investor, sementara pembakaran token bertujuan mengurangi pasokan token yang beredar, menciptakan kelangkaan dan potensial peningkatan nilai.

Protokol Refleksi

Mekanisme pertama adalah protokol refleksi. Ini adalah fungsi utama dari ekosistem SFM yang menerapkan pajak sekitar 10% pada setiap transaksi yang melibatkan token SAFEMOON. Pajak sebesar 10% ini bertujuan untuk dua hal: 5% token diberikan kepada semua pemegang Safemoon, dan 5% token (sebagian token LP atau token likuiditas) digunakan untuk memperkuat likuiditas pasar.

Generasi LP dan Penguncian Likuiditas

Mekanisme kunci kedua yang menentukan cara SAFEMOON berfungsi adalah penguncian likuiditas. Sistem Safemoon mengunci sebagian likuiditas untuk melindungi dana investor. Ini bertujuan untuk memperoleh kepercayaan investor kripto yang telah membeli SAFEMOON.

Pembakaran

Terakhir, seperti banyak kripto lainnya, Safemoon mengadopsi mekanisme pembakaran token. Pembakaran token adalah operasi untuk secara bertahap mengurangi pasokan token yang beredar. Seiring berjalannya waktu, volume tertentu token Safemoon telah dibakar. Proses ini menciptakan kelangkaan token, yang dapat meningkatkan nilai token tersebut.

Sejak bermigrasi ke V2, Safemoon kini kompatibel dengan blockchain Ethereum dan Polygon. Dengan beralih ke V2, empat fungsi dijalankan pada setiap transaksi:

• 4% untuk protokol refleksi
• 3% untuk memperoleh token LP
• 2% token dibakar
• 1% ditambahkan ke dana ekspansi ekosistem Safemoon

Dengan mekanisme ini, Safemoon (SAFEMOON) bekerja untuk mencapai tujuannya menciptakan ekosistem yang stabil dan berkelanjutan, memotivasi penahanan token jangka panjang, dan mengatasi volatilitas di pasar kripto.

Kesimpulan Safemoon (SAFEMOON)

Dengan konsep inovatifnya, Safemoon menciptakan ekosistem yang menggabungkan insentif bagi pemegang token, melalui reward dari protokol refleksi, dengan perlindungan likuiditas dan potensi kenaikan nilai melalui pembakaran token. Meskipun mendapat sorotan dan kritik, Safemoon tetap menjadi subjek minat di kalangan investor kripto.

Dengan pengertian, fungsi, sejarah, alasan penciptaan, dan detail cara kerjanya, Safemoon menawarkan gambaran lengkap tentang bagaimana kripto ini beroperasi dalam ekosistem blockchain. Bagi para investor dan penggemar kripto, Safemoon (SAFEMOON) terus menjadi subjek diskusi yang menarik dan menjanjikan.

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappbeti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. 

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Baca Juga:

Apa itu Intercontinental Exchange (ICE) ?

Apa Itu Inter-Blockchain Communication (IBC)?

Web Spasial dan Web 3.0, Era Komputer

DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset crypto apapun. Perdagangan aset crypto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset crypto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset crypto.