Dalam evolusi dunia kripto, terus muncul inovasi yang memperkuat konsep desentralisasi. Salah satu pendekatan yang menonjol adalah Tangle.
Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu Tangle, bagaimana cara kerjanya, dan bagaimana konsep ini membentuk fondasi yang kuat untuk masa depan keuangan terdesentralisasi.
Menguak Misteri Tangle dalam Kripto
Tangle adalah struktur data yang digunakan sebagai buku besar terdesentralisasi, khususnya dalam platform kripto seperti IOTA. Berbeda dengan blockchain tradisional, Tangle tidak mengandalkan blok, tetapi menggunakan sebuah graf berarah untuk menyimpan dan memverifikasi transaksi. Ini membuka jalan bagi efisiensi dan skalabilitas yang lebih tinggi.
Bagaimana Tangle Bekerja
Tangle menggunakan pendekatan yang berbeda dalam memvalidasi transaksi. Setiap transaksi yang dikirimkan harus mengkonfirmasi dua transaksi sebelumnya. Dengan cara ini, Tangle menciptakan jaringan yang terus berkembang dan memungkinkan transaksi lebih cepat dan murah tanpa kebutuhan untuk penambangan.
Keuntungan Desentralisasi dan Skalabilitas Tangle
Salah satu keunggulan utama dari Tangle adalah sifatnya yang terdesentralisasi. Tanpa kebutuhan untuk penambang atau kendali sentral, Tangle meminimalkan risiko keamanan yang terkait dengan serangan mayoritas. Selain itu, semakin banyak partisipan dalam jaringan, semakin cepat dan efisien transaksi dapat diverifikasi.
Tangle dalam Masa Depan Keuangan Terdesentralisasi
Tangle tidak hanya menciptakan fondasi teknis yang kokoh, tetapi juga membuka pintu untuk berbagai aplikasi dalam keuangan terdesentralisasi. Dengan kemampuannya untuk menangani sejumlah besar transaksi dengan cepat dan efisien, Tangle dapat menjadi katalisator untuk inovasi di berbagai sektor, termasuk Internet of Things (IoT) dan mikro transaksi.
Kesimpulan
Sebagai kesimpulan, Tangle menandai langkah penting dalam perjalanan menuju keuangan terdesentralisasi. Dengan menggabungkan efisiensi, skalabilitas, dan desentralisasi, Tangle menawarkan solusi yang menarik untuk kendala yang dihadapi oleh beberapa sistem blockchain tradisional.
Cara Beli Crypto di Bittime
Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappbeti.
Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Baca Juga:
Apa itu Decentralized Database?
Kegunaan Blockchain di Bidang IoT
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas berisiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.
Komentar
0 komentar
Harap masuk untuk memberikan komentar.