Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang synthetic assets. Simak penjelasan lengkapnya di sini!
Pengertian Synthetic Assets
Synthetic assets adalah representasi tokenisasi dari derivatif. Dalam dunia keuangan tradisional, derivatif digunakan untuk mewakili aset seperti saham atau obligasi yang tidak dimiliki oleh seorang trader, tetapi ingin dibeli atau dijual.
Dengan synthetic assets, proses tersebut diambil satu langkah lebih jauh dengan mencatat derivatif tersebut pada blockchain dan menciptakan token kripto untuknya.
Fungsi Synthetic Assets
Fungsi utama dari synthetic assets adalah memungkinkan investor untuk mendapatkan keuntungan dari fluktuasi harga aset tanpa harus memiliki aset tersebut secara fisik. Dengan kata lain, synthetic assets memungkinkan investor untuk berpartisipasi dalam pasar keuangan secara virtual tanpa harus memegang aset yang mendasarinya.
Manfaat Synthetic Assets
Beberapa manfaat utama dari penggunaan synthetic assets meliputi:
- Diversifikasi Portofolio: Investor dapat dengan mudah mendiversifikasi portofolio mereka tanpa harus membeli banyak aset yang berbeda secara fisik.
- Likuiditas: Synthetic assets memungkinkan akses ke likuiditas pasar yang lebih besar dengan cara yang lebih efisien.
- Akses Global: Dengan synthetic assets, investor dapat dengan mudah mengakses berbagai jenis aset keuangan dari seluruh dunia tanpa terbatas oleh batasan geografis.
Contoh Synthetic Assets
Contoh umum dari synthetic assets termasuk tokenisasi dari saham, obligasi, mata uang fiat, komoditas, dan bahkan aset kripto lainnya. Sebagai contoh, investor dapat membeli token yang mewakili kepemilikan saham Apple atau emas tanpa harus memegang aset tersebut secara fisik.
Kesimpulan Synthetic Assets
Secara keseluruhan, synthetic assets adalah instrumen keuangan yang inovatif dan fleksibel yang memungkinkan investor untuk mendapatkan akses ke berbagai aset keuangan tanpa harus memegang aset fisik tersebut. Dengan penggunaan synthetic assets yang semakin meningkat, mereka menjadi bagian integral dari ekosistem keuangan global dan memberikan investor peluang baru untuk mendiversifikasi dan memperluas portofolio mereka.
Cara Beli Crypto di Bittime
Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappbeti.
Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Baca Juga:
Staking vs Lending, Mana Paling Untung?
Apa itu Intercontinental Exchange (ICE) ?
Web Spasial dan Web 3.0, Era Komputer
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset crypto apapun. Perdagangan aset crypto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset crypto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset crypto.
Komentar
0 komentar
Harap masuk untuk memberikan komentar.