Apa Itu Solidity?

Solidity adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat kontrak pintar (smart contract) yang berjalan di Ethereum. Kontrak pintar adalah program yang mengatur perilaku akun dalam jaringan Ethereum.

Bagaimana Cara Kerja Solidity?

Solidity dirancang untuk dikompilasi (dikonversi dari kode yang dapat dibaca manusia menjadi kode yang dapat dibaca mesin) menjadi bytecode yang berjalan di Ethereum Virtual Machine (EVM). EVM adalah lingkungan komputasi yang terdistribusi di seluruh node dalam jaringan Ethereum, yang memungkinkan kontrak pintar dieksekusi secara otomatis dan transparan.

Untuk membuat smart contract dengan Solidity, kamu perlu menulis kode yang mendefinisikan variabel, fungsi, modifikasi, event, struct, enum, dan lain-lain. Kamu juga perlu menentukan versi pragma, yaitu versi kompiler Solidity yang digunakan. 

Selain itu, kamu juga perlu menentukan alamat kontrak, yaitu identitas unik kontrak di jaringan Ethereum.

Setelah kode selesai ditulis, kamu perlu mengompilasi kode menjadi bytecode dengan menggunakan kompiler Solidity, seperti solc atau Remix. Kemudian, kamu perlu mengunggah bytecode ke jaringan Ethereum dengan menggunakan alat seperti web3.js, Truffle, atau Hardhat. Setelah itu, kontrak pintar siap, kamu bisa menggunakannya dan berinteraksi dengan pengguna lain.

Jenis-Jenis Solidity

Solidity memiliki beberapa jenis yang dapat digunakan untuk menyimpan dan memanipulasi data dalam kontrak pintar. Jenis-jenis Solidity antara lain adalah:

• Boolean: jenis yang menyimpan nilai benar atau salah, seperti true atau false.
• Integer: jenis yang menyimpan nilai bilangan bulat, seperti uint (unsigned integer) atau int (signed integer).
• Fixed Point Number: jenis yang menyimpan nilai bilangan pecahan, seperti ufixed (unsigned fixed point number) atau fixed (signed fixed point number).
• Address: jenis yang menyimpan alamat Ethereum, seperti alamat kontrak atau akun eksternal.
• String: jenis yang menyimpan teks, seperti "Hello, World!".
• Bytes: jenis yang menyimpan data biner, seperti bytes (array dinamis) atau bytes1 sampai bytes32 (array statis).
• Array: jenis yang menyimpan kumpulan data dengan jenis yang sama, seperti uint[] (array dinamis) atau uint[10] (array statis).
• Mapping: jenis yang menyimpan pasangan kunci-nilai dengan jenis yang berbeda, seperti mapping(address => uint) (memetakan alamat ke bilangan bulat).
• Struct: jenis yang menyimpan kumpulan data dengan jenis yang berbeda, seperti struct Person {string name; uint age;} (membuat struktur orang dengan nama dan umur).
• Enum: jenis yang menyimpan nilai yang terbatas dan terdefinisi, seperti enum State {Created, Locked, Inactive} (membuat enum state dengan tiga nilai).

Demikian artikel tentang Solidity. Semoga artikel ini dapat membantu kamu memahami lebih lanjut tentang Solidity, ya!

Baca juga:

Apa Itu Algo Trading (Algorithmic Trading): Keistimewaan dan Cara Penggunaannya

Apa itu Arbitrage Trading?

Apa Itu Cross-Border Trading?

Apa Itu Liquid Staking?

DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.