Pada artikel kali ini kita akan mengenal lebih dalam tentang Delayed Proof of Work, pengertian, bagaimana cara kerjanya, hingga signifikansinya. Simak selengkapnya!
Apa itu Delayed Proof of Work?
Pada intinya, Delayed Proof of Work adalah mekanisme keamanan yang digunakan dalam jaringan blockchain.
Dalam sistem PoW sebelumnya seperti Bitcoin, penambang memecahkan teka-teki matematika yang rumit untuk memvalidasi transaksi dan menambahkan blok baru ke blockchain. Proses ini, meskipun efektif, memerlukan daya komputasi dan konsumsi energi yang signifikan.
Bagaimana cara kerja Delayed Proof of Work?
Bayangkan dPoW sebagai proses verifikasi dua langkah.
Pertama, sekelompok node dengan cepat menyetujui validitas transaksi. Setelah ini selesai, informasi tersebut ditautkan ke blockchain PoW.
Penundaan pada langkah Proof of Work ini memberikan lapisan keamanan ekstra tanpa mengurangi kecepatan.
Notaris pada blockchain PoW menambahkan lapisan yang tidak dapat diubah pada transaksi yang sudah dikonfirmasi. Intinya, ini seperti memiliki stempel persetujuan digital dari sistem yang sangat aman.
Mengapa Delayed Proof of Work penting?
Keamanan yang Ditingkatkan
Dengan memanfaatkan fitur keamanan PoW dan mekanisme konsensus tambahan, dPoW meminimalkan risiko serangan dan memastikan jaringan yang kuat.
Efisiensi
Konfirmasi awal melalui algoritma konsensus alternatif memungkinkan validasi transaksi lebih cepat. Hal ini membuat dPoW lebih hemat energi dibandingkan sistem PoW tradisional.
Interoperabilitas
dPoW dapat diintegrasikan dengan jaringan blockchain yang ada, menyediakan jembatan antara berbagai platform dan meningkatkan interoperabilitas keseluruhan dalam ruang kripto.
Perlindungan Terhadap 51% Serangan
Penundaan yang terjadi dalam proses PoW menjadikannya sangat sulit bagi pelaku kejahatan untuk melakukan serangan 51%, yang mana mereka mengontrol sebagian besar daya komputasi jaringan.
Kesimpulan
Delayed Proof of Work adalah solusi bijaksana yang mengatasi tantangan yang dihadapi sistem PoW tradisional.
Hal ini tidak hanya meningkatkan keamanan tetapi juga mengatasi kekhawatiran terkait konsumsi energi. Ketika ruang kripto terus berkembang, pendekatan inovatif seperti dPoW memainkan peran penting dalam membentuk ekosistem blockchain yang lebih aman dan efisien.
Intinya, dPoW seperti meminta petugas keamanan memeriksa ulang identifikasi Anda sebelum memberikan akses sebuah lapisan perlindungan tambahan untuk dunia transaksi digital yang terus berkembang.
Baca juga:
Apa Itu Optimistic Rollups: Cara Kerja dan Bedanya dengan ZK-Rollups
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informatif dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual atau membeli aset kripto apa pun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas yang berisiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, dimana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Bittime tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi nilai tukar aset kripto.
Komentar
0 komentar
Harap masuk untuk memberikan komentar.